Cegah Agar Atap Sekolah Tak Lagi Ambruk, DPRD Kota Batu Minta Dinas Pendidikan Rutin Turun Lapangan

Cegah Agar Atap Sekolah Tak Lagi Ambruk, DPRD Kota Batu Minta Dinas Pendidikan Rutin Turun Lapangan Kondisi SD Negeri 2 Dadaprejo Kota Batu yang terdapat bagian atap bangunan yang ambruk

KOTA BATU,BANGSAONLINE.com - Ambruknya atap SDN 2 Dadaprejo, Junrejo, , Sabtu (30/3/24) lalu mendapat perhatian serius Komisi B

Komisi yang membidangi pendidikan ini meminta dinas terkait agar secara rutin turun lapangan untuk mengantisipasi kejadian itu dan mencegah agar tidak terulang.

Baca Juga: Diduga Korsleting Listrik, Rumah Warga Sisir Kota Batu Ludes Terbakar

"Ya, dinas pendidikan harus rajin turun ke bawah biar tau mana bangunan sekolah yang sudah usia tua agar tidak sampai terjadi lagi seperti itu. Kasihan muridnya. Masih untung tidak ada korban jiwa," kata H. Nur'Ali, anggota Komisi B dari Fraksi PKB, Rabu (3/4/2024).

Dijelaskan, kejadian di SDN 2 Dadaprejo bisa menjadi pelajaran bagi Dinas Pendidikan untuk lebih peduli dengan kondisi gedung-gedung sekolah lainnya di wilayah .

Sebab tidak menutup kemungkinan masih banyak bangunan sekolah yang serupa dengan SDN 2 Dadaprejo.

Baca Juga: Kontribusi Aktif dalam Penyelenggaraan Statistik Sektoral, BPBD Kota Batu Sabet 2 Penghargaan ini

"Kami dari dewan akan mendukung penuh upaya dinas terkait, dalam hal ini dinas pendidikan untuk memperbaiki gedung-gedung sekolah yang sudah tidak layak," terang Nur'Ali

Sekadar diketahui, ambruknya atap bangunan SDN 2 Dadaprejo dikarenakan kondisi bangunan yang sudah tua dan tiang penyanggah yang rapuh.

Bagian yang ambruk itu memiliki dimensi panjang 2 Meter dan lebar 6 meter.

Baca Juga: Pj Wali Kota Batu Tinjau Lokasi Longsor di Giripurno, BPBD dan DPUPR Gercep Bantu Material

Sementara itu, Kalaksa BPBD , Agung Sedayu mengungkapkan, pihaknya merekomendasi pihak terkait agar segera merenovasi bangunan sekolah agar peristiwa itu tidak terulang.

"Kami berharap atap gedung sekolah itu direnovasi oleh pihak terkait. Jangan sampai ada kejadian yang sama terulang," ujarnya.

Baca Juga: Ketua DPRD Pasuruan Support Penuh Persekabpas untuk Terus Menang di Liga Nusantara

Ditambahkan, berdasarkan informasi dari Kepala Dinas Pendidikan , sudah disiapkan anggaran reguler untuk memperbaiki bagian atap SDN 2 Dadaprejo.

Disinggung penanganan bencana di , Agung menuturkan bahwa Pusdalops BPBD telah melaksanakan kegiatan pemantauan dan monitoring 3 kecamatan melalui perangkat radio komunikasi Repeater VHF, internet, SMS, WA dan Call Center.

Selain itu dilakukan piket Standby Force Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana 24 jam.

Baca Juga: Longsor Akibat Hujan Terjang Rumah Warga di Kota Batu, BPBD Keluarkan Sejumlah Rekomendasi

"Tim Reaksi Cepat BPBD terus melakukan monitoring rutin kawasan rawan banjir, tanah longsor dan angin kencang di wilayah ," pungkasnya. (asa/van)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Dengan Santainya, Maling Gasak Motor Karyawan Pabrik di Kota Batu':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO