Dua Wanita Berhijab Terekam CCTV Curi Motor Mahasiswi ITS di Gubeng Kertajaya Surabaya

Dua Wanita Berhijab Terekam CCTV Curi Motor Mahasiswi ITS di Gubeng Kertajaya Surabaya Kos mahasiswi ITS yang menjadi korban curanmor yang berada di Gubeng Kertajaya Surabaya.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Seorang mahasiswi ITS , jurusan Teknik Kimia jadi korban di halaman kos tempat tinggalnya, Sabtu (20/7/2024) dini hari.

Mahasiswi tersebut diketahui bernama Dwi Nur Andiri (22) warga Manyar, Gresik, kehilangan motornya di Jalan Gang 6B No 2, sekitar pukul 2.30 WIB.

Baca Juga: Maling Gondol 2 Pikap di Surabaya

Aksi pencurian itu, berawal diketahui bapak kos bernama Andre (45) saat hendak berangkat salat subuh.

“Waktu itu sekitar pukul 04.00 wib saya akan berangkat ke masjid. Sempat kaget kok pintu pagar besi parkiran terbuka dan tidak terkunci,” kata Andre, saat ditemui di rumahnya, Minggu (21/7/2024).

Setelah pintu gerbang itu terbuka, Andre sempat mempertanyakan kepada istrinya. Istrinya mengatakan, bahwa sudah melakukan penggembokan pada malam hari.

Baca Juga: Harga Sembako Surabaya 23 Februari 2025: Cabai Naik, Minyak Goreng Premium Lebih Murah dari Curah

“Istri saya bilang bahwa pagar digembok. Saya curiga kemudian saya lihat satu persatu motor milik penghuni kos. Dan ada satu motor Honda Beat warna hitam merah milik Andini tidak ada. Kemudian saya melakukan pengecekan ke kamarnya ternyata anaknya ada. Dan saat di cek ternyata motor sudah raib,” tambah Andre.

Pasca hilangnya motor korban, Andini bersama bapak kos melakukan pengecekan CCTV yang berada di sekitar rumah tempat kejadian perkara.

Dari CCTV tersebut, diketahui pada pukul 2.30 WIB, terdapat dua wanita berhijab berhenti di depan rumah kos tersebut.

Baca Juga: Info BMKG Hari ini Minggu 23 Februari 2025: Cuaca Jatim Masih Hujan Lebat, Surabaya Jam Berapa?

“Rekaman diduga pelaku terlihat. Terekam dua wanita, satu menunggu di motor satunya turun masuk ke parkiran kos. Karena posisi malam dan kampung gelap sehingga kurang jelas nopol kendaraan pelaku yang digunakan tapi jelas pelaku itu perempuan,” tegas Andini, kepada BANGSAONLINE.com.

Andini bersama bapak kos melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Gubeng, dengan membawa rekaman CCTV dan STNK motor yang hilang.

“Saya harap pelaku pencurian ditangkap dan motor ditemukan, itu motor satu satunya milik saya yang dipergunakan untuk sekolah,” tutup Andini.(rus/rif)

Baca Juga: Kuatkan Organisasi, Fatayat NU Surabaya Lantik PAC dan Pimpinan Serentak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Video Maling Motor di Pasuruan Terekam CCTV':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO