KOTA MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Polres Mojokerto Kota mengintensifkan latihan Dalmas atau pengendalian massa menjelang pelaksanaan pesta demokrasi November mendatang.
Giat yang dipimpin langsung oleh Kasatsamapta Polres Mojokerto Kota, AKP Anang Leo Afera, itu diikuti oleh 160 personel. Agenda tersebut terbagi menjadi 3 regu yaitu Pleton Negosiator, Pleton Dalmas Awal, serta Pleton Dalmas Lanjut.
Baca Juga: Polres Mojokerto Kota Ungkap Kasus Pembunuhan
Anang mengatakan, latihan Dalmas ini dilaksanakan guna kesiapan Operasi Mantap Praja 2024, sehingga personel yang terlibat diharapkan mampu meningkatkan kemampuan dalmasnya. Disebutkan olehnya, latihan terdiri dari 2 sesi yaitu teori serta praktik formasi dalmas.
Dalam pemaparannya, ia juga menjelaskan tujuan utama pengendalian massa adalah melindungi massa pengunjuk rasa sesuai dengan Pasal 3 Perkap No. 16 Tahun 2016 tentang Pengendalian Massa.
“Tujuan Utama dalmas ialah memberikan Perlindungan, Pengayoman dan Pelayanan terhadap kelompok masyarakat yang menyampaikan aspirasi atau pendapat di depan umum demi terpeliharanya Ketertiban Umum,” ucapnya.
Baca Juga: Polres Mojokerto Kota Gelar Rakor Operasi Lilin Semeru 2024
Selain sebagai sarana peningkatan kemampuan, dalam latihan ini para personel juga dapat melatih fisik serta memupuk mental yang stabil sehingga dapat mengendalikan diri dalam menghadapi massa pengunjuk rasa nantinya.
Berbekal peralatan Dalmas di tengah terik matahari, para personel nampak semangat dalam menjalani latihan. Para personel juga antusias mengikuti arahan instruktur, mereka berlatih dengan menunjukan dedikasi yang tinggi dalam menjalankan tugas.
Latihan Dalmas ini akan terus dilaksanakan mengingat sebagai wujud kesiapan Operasi Mantap Praja 2024 yang semakin dekat. Diharapkan dengan kegiatan ini mampu memberikan rasa nyaman dan aman kepada nasyarakat Kota Mojokerto dalam menatap tahapan Pilkada Serentak 2024. (ana/rif)
Baca Juga: Polisi dan Takmir Masjid Beri Perlindungan untuk Warga Terdampak Banjir di Kota Mojokerto
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News