KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pj Wali Kota Kediri, Zanariah, prihatin atas kejadian yang berlangsung di Kelurahan Manisrenggo. Ia mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya 2 anak yang menjadi korban dalam peristiwa yang terjadi pada Selasa (3/9/2024).
"Atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Kediri saya mengucapkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya. Semoga ayah dan keluarga korban diberikan ketabahan dan kesabaran," ujarnya, Rabu (4/9/2024).
Baca Juga: Jaring Atlet untuk Porprov, Pordasi Kediri Gelar Kejurprov Berkuda di Lapangan Desa Wates
Zanariah mengatakan, peristiwa ini memprihatinkan. Untuk selanjutnya, ia mempercayakan penanganan kasus ini kepada aparat penegak hukum yakni Polres Kediri Kota.
"Peristiwa ini mengagetkan dan memprihatinkan apalagi saya juga seorang ibu. Untuk proses penanganan kasus ini saya percayakan kepada jajaran Polres Kediri Kota. Semoga bisa mengungkap latar belakang kasus ini. Sehingga untuk ke depan Pemerintah Kota Kediri bisa mengambil langkah antisipasi agar kejadian serupa tidak terulang lagi," paparnya.
Pj Wali Kota Kediri menginstruksikan kepada jajaran untuk memberi pendampingan kepada keluarga, "Untuk bapak dari korban akan mendapatkan pendampingan dari psikolog. Ke depan akan kita lakukan upaya-upaya preventif. Kita harus aware terhadap isu kesehatan mental."
Baca Juga: Jadikan Lahan Lebih Produktif, Pj Wali Kota Kediri Resmikan Bumi Perkemahan Maskumambang
Diberitakan sebelumnya, seorang ibu di Kota Kediri tega menganiaya 2 anaknya hingga tewas menggunakan parang saat tidur di kamar rumahnya. Keduanya mengalami luka di bagian kepala.
Jenazah korban langsung dibawa ke rumah sakit Bhayangkara kota Kediri untuk autopsi. Korban berinisial MB (14) dan BN (7) meninggal dunia akibat dianiaya menggunakan parang di bagian kepala oleh ibunya. (uji/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News