Ucapkan Hari Santri di Debat Perdana, Bunda Indah: Santri Adalah Harapan Bangsa

Ucapkan Hari Santri di Debat Perdana, Bunda Indah: Santri Adalah Harapan Bangsa Debat perdana paslon nomor urut 2, Indah Amperwati dan Yudha Adji Kusuma. Foto: IMRON/ BANGSAONLINE

LUMAJANG, BANGSAONLINE.com - Calon Bupati Lumajang nomor urut 2, , menyempatkan diri mengucapkan Hari Santri Nasional ke-10 pada debat perdana yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Ucapan tersebut disambut tepuk tangan audiens pendukung Paslon Indah-Yudha yang mendampingi di studio JTV Surabaya, Senin (21/10/2024) malam.

Baca Juga: Apel Bersama Ratusan Kiai dan Tokoh NU: Indah-Yudha dan Khofifah-Emil Wajib Menang

"Izinkan kami mengucapkan hari santri yang ke-10, menyambung juang merengguh masa depan santri adalah masa depan bangsa," ujar yang familiar dipanggil Bunda Indah.

Menurut dia, santri adalah penerus bangsa. Maka dari itu, keterlibatan santri dalam pembangunan bangsa sangat dibutuhkan.

"Santri harus kita dorong dan kita support karena mereka adalah masa depan bangsa. Dengan memberikan dukungan kepada santri, kita telah berinvestasi untuk masa depan Indonesia," terangnya.

Baca Juga: Kampanyekan Paslon Indah-Yudha, Repnas Lumajang Bagikan Ikan Tongkol Gratis ke Pedagang

Selanjutnya, Indah-Yudha juga mengucapkan selamat kepada presiden terpilih yang telah dilantik.

"Kami mengucapkan selamat atas dilantiknya Jenderal Purnawirawan H. Prabowo Subianto dan Mas Gibran Rakabuming Raka, semoga amanah dan mampu membawa Indonesia jauh lebih maju," ungkapnya.

Bunda Indah juga menjabarkan tentang visi dan misi ke depan jika diberi amanah memperoleh kemenangan dalam Pilkada serentak pada 27 November mendatang.

Baca Juga: Janji Bangun Sekolah di Desa Ranupani, Bunda Indah: Akses Pendidikan Anak-Anak Semakin Mudah

"Saya dan , visi kami adalah membawa Lumajang yang amanah, manusiawi, dan berkeadilan," katanya.

Amanah menggambarkan komitmen pemerintah daerah untuk menjaga langkah kepercayaan masyarakat, bertindak integritas dalam mengelola program pembangunan.

Manusiawi, pendekatan pembangunan dalam menciptakan kondisi lingkungan yang adil berkelanjutan dan inklusif.

Baca Juga: Puluhan Peternak dan Petani di Lumajang Pindah Haluan Dukungan dari Thoriq ke Bunda Indah

Berkeadilan, komitmen melaksanakan pembangunan memperhatikan kesejahteraan semua kelompok masyarakat, mengurangi ketimpangan sosial ekonomi, mewujudkan masyarakat yang inklusif dan berkeadilan.

Meningkatkan kualitas hidup masyarakat, mengembangkan sistem tata kelola yang berorientasi pelayan publik yang kualitas dan inovatif. Membangun lingkungan yang aman dan stabil serta mewujudkan ketahanan daerah yang tangguh. (ron/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO