Khofifah Bangga Beasiswa LPPD Pemprov Jatim Mulai Lahirkan Tiga Doktor

Khofifah Bangga Beasiswa LPPD Pemprov Jatim Mulai Lahirkan Tiga Doktor Khofifah Indar Parawansa dan Prof Dr KH Abd Halim Soebahar foto bersama dengan para doktor penerima beasiswa Lembaga Pengembangan Pesantren dan Diniyah (LPPD) Pemprov Jatim. Foto: ist

JEMBER, BANGSAONLINE.com-Lembaga Pengembangan Pesantren dan Diniyah (LPPD) Pemprov Jatim yang diinisiasi Khofifah Indar Parawansa saat menjabat Gubernur Jawa Timur periode pertama mulai menampakkan hasil signifikan. Program LPPD Pemprof Jatim itu mulai memanen doktor. 

Ada tiga orang penerima . Pada Senin (20/1/2025) hari ini mereka ujian terbuka promosi gelar doctor di UIN KHAS Jember. Yaitu Agus Supriyadi, Ainur Rofiq Sofa, dan Samsul Arifin.

Baca Juga: Uniska Jalin Kerja Sama dengan Bank Indonesia Melalui Program Beasiswa

Khofifah Indar Parawansa yang pada Pilkada 2024 terpiih kembali sebagai gubernur Jawa Timur menyempatkan hadir dalam Ujian Terbuka Disertasi Promosi Doktor Penerima Beasiswa di .

Sebagai Gubernur Jatim yang menginisiasi program dari , Khofifah mengaku bangga. Ia menyambut optimisme lahirnya para doktor dari penerima akan semakin menguatkan kualitas SDM Jatim khususnya di kalangan pesantren menyongsong Indonesia Emas 2045.

“Program S3 ini adalah program inisiasi kami di periode lima tahun kemarin. Karena saat gubernur Imam Utomo dan Pakde Karwo sudah dimulai pemberian S1. Kemudian kami melanjutkan pemberian S2 dan S3,” tegas Khofifah.

Baca Juga: Pimpin Upacara Hari Sumpah Pemuda, Pj Wali Kota Madiun: Pemuda Harus Mandiri dan Bijak Bermedsos

“Hari ini saya hadir langsung karena hari ini ini pecah telor untuk program S3. Langsung ada tiga orang yang mendapatkan kesempatan diuji oleh promotor dan co promotor dari ,” imbuhnya.

Dalam ujian terbuka kali ini Agus Supriyadi mengangkat disertasi terkait pembentukan karakter rahmatan lil alamin melalui pembelajaran fiqih pada perguruan tinggi khas pesantren.

Sedangkan Ainur Rofiq Sofa mengangkat disertasi terkait pembelajaran kitab Mahfudzot untuk membina akhlak mahasiswa di Universitas Islam Zainul Hasan Genggong.

Baca Juga: PT Megasurya Mas Beri CSR Beasiswa untuk 356 Siswa di Sidoarjo

Dan terakhir Samsul Arifin mengangkat disertasi terkait transformatif kiai dalam mengembangkan budaya organisasi pondok pesantren.

“Semoga telaah yang dilakukan para penerima dalam disertasinya ini bisa menghasilkan novelty atau kebaruan. Yang akan bisa memberikan nilai tambah pada peningkatan kualitas pembelajaran di lingkungan pesantren Jatim,” ujarnya.

Secara khusus, Khofifah menyampaikan terima kasih pada seluruh akademisi di yang telah memberikan bimbingan dan pendidikan terbaik pada tiga mahasiswa S3 penerima hingga hari ini ketiganya sukses meraih gelar doktor.

Baca Juga: NasDem Sidoarjo Serahkan Ratusan Beasiswa PIP Jalur Aspirasi

“Tentu kita berharap bahwa kualitas SDM yang terus meningkat terutama yang berbasis pesantren ini akan terus menguatkan peran pesantren dalam menjaga NKRI, peran pesantren dalam menyongsong Indonesia Emas 2045,” ujar Khofifah.

Tidak hanya itu, pihaknya juga menyampaikan optimismenya bahwa lahirnya generasi berkualitas juga akan turut menjadi penguat terwujudnya Jawa Timur sebagai Gerbang Baru Nusantara.

“Sebab untuk mewujudkan gerbang baru nusantara tentu harus digawangi oleh SDM SDM berkualitas. Terutama juga karena Jawa Timur ini jumlah pesantrennya terbesar di Indonesia. Kita punya 6.800 pesantren yang jumlah santrinya lebih dari 500 orang,”tegas Khofifah.

Baca Juga: Kuliah di Luar Negeri itu Gampang, Tinggal Pilih, di Turki atau Thailand

“Dengan lahirnya para doktor hari ini, akan menjadi bagian dari penguatan SDM yang diharapkan terus bisa menyemai kehidupan Jawa Timur yang lebih berkualitas,” imbuhnya.

Sebagai informasi dalam kurun waktu lima tahun 2019-2024, total ada sebanyak 5.683 penerima S1, S2 dan S3 dari LPPD Pemprov Jatim. Rincinya yaitu 3.080 untuk penerima program S1, 1.355 penerima program S2, 130 penerima program S3.

Dan tak ketinggalan ada 995 penerima program M1 dan M2 atau setara S1 dan S2 di Ma’had Aly yang merupakan perguruan tinggi khas pesantren.

Baca Juga: Pj Gubernur dan Sekda Jatim Salurkan Zakat serta Infaq Melalui Baznas

Turut hadir dalam kegiatan ini Rektor UIN KHAS Prof Dr Ir Hepni SAg MM CPEM, Ketua Prof Dr Abdul Halim Soebahar, Direktur Pascasarjana UIN KHAS Prof Dr Moch Chotib SAg MM dan para sivitas akademika .(dev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO