Wali Kota Batu Naikkan Insentif untuk Ketua RT dan RW hingga 66 Persen

KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Pemkot Batu di bawah kepemimpinan Nurochman dan Heli Suyanto mengumumkan kenaikan tunjangan insentif bagi Ketua RT dan RW sebesar Rp200 ribu. Kenaikan yang berlaku mulai tahun ini itu meningkatkan insentif dari sebelumnya Rp300 ribu menjadi Rp500 ribu per bulan, atau setara dengan kenaikan sebesar 66 persen.

Dalam rapat paripurna penyampaian sambutan Wali Kota Batu periode 2025-2030 di gedung dewan, Selasa (4/3/2025), Nurochman menyebut kenaikan insentif bukan hanya berlaku bagi Ketua RT dan RW.

Insentif juga akan diberikan kepada berbagai pihak yang berperan penting dalam masyarakat, termasuk guru ngaji, guru keagamaan, guru tidak tetap (GTT), pegawai tidak tetap (PTT), serta marbot masjid dan mushola.

Dengan kata lain, semua yang terlibat dalam pengabdian masyarakat akan mendapatkan penghargaan yang lebih baik.

"Kenaikan insentif ini merupakan komitmen kami ketika kampanye pada tahun 2024 lalu, dan ini juga merupakan program prioritas 100 hari pertama kepemimpinan kami bersama Mas Heli," kata Nurochman.

Kenaikan ini juga didukung oleh kebijakan yang tertuang dalam surat keputusan (SK) Wali Kota Batu yang telah diteken.

Adanya dana yang dialokasikan untuk insentif Ketua RT dan RW menjadi bukti nyata bahwa Nurochman serius dalam meningkatkan kesejahteraan para pengabdian di tingkat masyarakat.

Ia berharap, dengan meningkatnya tunjangan ini, para Ketua RT dan RW serta pendidik dan pengurus masjid dapat lebih bersemangat dalam melaksanakan tugas mereka.

Sementara itu, Kepala Desa Bulukerto, Suhermawan, menyebut informasi kenaikan insentif untuk Ketua RT dan RW telah diumumkan pada awal tahun lalu, tetapi kenaikan itu akan dialokasikan melalui PAK .

"Pemerintah desa siap, karena ADD di desa kami masih mampu untuk penambahan insentif," katanya. (adi/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News