
SURABAYA,BANGSAONLINE.com - Dipicu rasa sakit hati karena urusan utang piutang, AFA (31), warga Surabaya, nekad menyewa pembunuh bayaran untuk menghabisi nyawa M, pria asal Kebomas, Kabupaten Gresik.
Seorang pria di Surabaya inisial AFA (31) nekat menghabisi nyawa M warga Kebomas Gresik menggunakan pembunuh bayaran.
Diduga motif pelaku lantaran rasa sakit hati karena urusan utang.
Aksi pembunuhan itu dilakukan komplotan pembunuh bayaran berkali-kali namun selalu gagal.
Yang teranyar, upaya menghabisi nyawa M terjadi di Jalan Jakarta, Kawasan Pelabuhan Tanjung Perak, Kota Surabaya, pada Jumat, (25/2/2025) malam.
M ditusuk oleh tiga orang komplotan pembunuh bayaran. Masing-masing pria berinisial SA (33), H (40) dan MT, ketiganya warga Surabaya.
Saat itu, M sedang menghadiri haul di Jalan Jatipurwo, Semampir, Kota Surabaya.
Kepala Sie Kehumasan Kepolisian Resor Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Iptu Suroto mengatakan, AFA yang menjadi otak pembunuhan sudah diamankan polisi. Termasuk dua anggota komplotan, yakni SA dan H. Sementara M masih buron.
"Tiga tersangka ini sekarang sudah kami tahan di Rutan Polda Jatim. Kami juga masih berupaya mencari keberadaan tersangka MT yang masih DPO," ujarnya, Rabu, 5 Maret 2025.