Pengamat Terkenal segera Ditangkap, Mentan Amran Sulaiman: Dianggap Musuh Negara

Pengamat Terkenal segera Ditangkap, Mentan Amran Sulaiman: Dianggap Musuh Negara Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden

SURAKARTA, BANGSAONLINE.com – Ada pengamat terkenal yang akan segera ditangkap karena dianggap sebagai musuh negara.

Informasi mengejutkan itu disampaikan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman saat menjadi pembicara dalam acara Dies Natalis Universitas Sebelas Maret (UNS), Surakarta, Jawa Tengah.

Di depan para guru besar dan civitas akademika UNS, Amran mengungkap bahwa ada seorang pengamat terkenal yang dalam waktu dekat kemungkinan besar akan dipenjara.

“Pengamat terkenal dan kalau saya sebut namanya bapak pasti tahu,” ujar Amran dalam pidatonya yang dikutip dari kanal YouTube Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Jawa Tengah, Senin (14/4/2025).

Dilansir Fajr.co.id, Amran menilai pengamat tersebut bukan hanya sekadar pengkritik, tapi juga dianggap sebagai bagian dari persoalan yang tengah dihadapi oleh negara. Ia bahkan menyebut pengamat tersebut sebagai "musuh negara".

“Maaf karena ada juga pengamat ternyata adalah musuh negara. Sebentar lagi, maaf Pak Rektor dan Guru Besar, sebentar lagi kemungkinan besar dipenjara. Dia bagian dari masalah di republik ini,” ujar Amran Sulaiman.

Ia mengungkap bahwa proses hukum terhadap pengamat itu sudah berjalan. Berkas-berkas yang diperlukan telah diserahkan ke aparat penegak hukum.

Yang menarik, Amran mengklaim bahwa upaya hukum itu bukan karena dorongan pribadi, melainkan atas permintaan negara dan masyarakat.

“Kami dinego banyak orang, ‘Pak Menteri bisalah’. Enggak. Negara yang meminta, rakyat yang meminta, bukan Amran yang meminta,” kata Amran Sulaiman.

“Kami kirim berkasnya ke penegak hukum. Mungkin sebentar lagi dia dipenjara,” tambah Amran Sulaiman meyakinkan.

Namun Amran Sulaiman tidak mengungkapkan siapa sosok pengamat yang dimaksud. Ia hanya mengatakan bahwa pengamat tersebut berasal dari salah satu perguruan tinggi ternama di Indonesia, namun bukan dari lingkungan UNS.

“Yang jelas bukan UNS, tapi perguruan tinggi ternama Indonesia,” ujar Amran Sulaiman yang baru terpilih sebagai Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPP KKSS) pada Musyawarah Besar KKSS ke-XII untuk periode 2025-2030.