
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Seorang pria berinisial AR tega menganiaya istri (EFD) beserta selingkuhannya (A) hingga tewas. Peristiwa yang diduga kuat akibat rasa cemburu itu berlangsung di Perumahan Griya Anugerah, Kelurahan Mlajah, Bangkalan, Senin (22/4/2025) sekira pukul 10.30 WIB.
Salah satu korban tewas dalam kamar mandi akibat luka bacok di TKP (tempat kejadian perkara), sedangkan lainnya meninggal dunia setelah dilarikan ke RSUD Syamrabu. Insiden tersebut dibenarkan oleh salah satu petugas keamanan di lokasi, Bambang.
"Korban laki-laki, dan perempuan sudah serumah (kos) di Blok D selama 4 bulan. Kedua korban memang belum bersosialisasi seperti layaknya warga sekitar, hanya setiap hari selalu pulang malam sekitar pukul 20.00 WIB, perempuan menggunakan Mio sedangkan laki laki menggunakan CBR," paparnya sembari mengaku tidak tahu persis lantaran tengah berkeliling di blok yang lain.
"Tahunya sudah ada informasi bahwa ada pembunuhan di Blok D, saat korban atau jenazah yang laki laki sudah di masukkan ke kantong jenazah, sedangkan yang perempuan dibawa masuk ke ambulans, tapi sudah luka di muka dan bagian perutnya. Saya dengar kabar lebih dari satu orang (pelaku), tapi tidak tahu aslinya berapa orang, itu kata tetangga," imbuhnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun BANGSAONLINE.com dari warga sekitar, pelaku menggunakan mobil abu-abu dan meminta para tetangga untuk tidak mencampuri urusannya. Bahkan, masyarakat diimbau untuk tidak keluar rumah saat kejadian berlangsung.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Bangkalan, AKP Hafid Dian Maulidi, menyatakan pelaku telah diamankan petugas untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
"Telah terjadi pembunuhan di Mlajah, 2 korban meninggal, pelaku adalah suami dari EFD. Motifnya sang suami cemburu atas perselingkuhan istrinya, bahkan suaminya kenal sama korban (selingkuhan) karena masih tetangga di Kecamatan Kwanyar," ungkapnya kepada media. (uzi/mar)