KPPN Tuban Ungkap Dana Desa dan DAK Fisik Terserap 0 Persen hingga April 2025, Apa Sebabnya?

KPPN Tuban Ungkap Dana Desa dan DAK Fisik Terserap 0 Persen hingga April 2025, Apa Sebabnya? Kepala KPPN Tuban, Martina Sri Mulyani (dua dari kiri) di acara Media Briefing APBN Kabupaten Tuban. Foto: Suwandi/BANGSAONLINE

Selain tiga poin itu, ada item DD atau DAK Fisik hingga 23 April 2025 ini belum terserap sama sekali alias 0 persen.

Untuk DD yang belum terserap dengan pagu sekitar Rp 307,05 Milyar yang nantinya akan digunakan oleh ratusan desa yang ada di Kabupaten Tuban. Sedangkan, DAK Fisik belum terserap untuk pagunya sebesar Rp69,47 Milyar.

"Dua item itu belum terserap karena ada beberapa dokumen yang belum terselesaikan. Hal ini tentu berbeda dengan tahun 2024 kemarin, meski awal tahun tapi penyerapannya sudah ada," urainya.

Kendati demikian, Martina menyebut, dari 311 desa yang hendak menggunakan DD, ada belasan desa yang sudah mendekati pencairan. Artinya, sudah ada desa yang kemungkinan bisa dicairkan dalam waktu dekat.

"Tinggal melengkapi sedikit dokumen yang berasal dari desa maupun Dinsos P3A dan PMD Tuban. Silakan konfirmasi ke Dinsos,"ucapnya.

Sementara itu, KPPN Tuban juga melaporkan penerimaan perpajakan APBN Kabupaten Tuban hingga 31 Maret 2025. Untuk PPh telah mencapai Rp 37,09 Milyar dengan capaian 9,28 persen dari target.

Selanjutnya, PPN sudah mencapai Rp 13,87 Milyar atau sekitar 8,29 persen dari target. Lalu, pajak lainnya yang diperoleh sekitar Rp 6.841,19 juta atau sekitar 139.076,95 persen sari target yang ditentukan.

"Kalau PBB masih belum," pungkasnya.(wan/van)