
SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Ibarat pepatah, Israel telah membangunkan macan tdur. Ia menyerang Israel. Ternyata perlawanan Iran di luar dugaan. Negara Republik Islam yang dipimpin para mullah itu langsung menyalak. Tentara Iran menghujani Israel drone.
Hebatnya lagi, drone-drone Iran mampu menembus sasaran-sasaran strategis atau jantung pertahanan Israel. Tentara dan warga Israel pun panik. Mereka lari berhamburan. Bahkan sebagian mengungsi keluar negeri.
Nyali Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu langsung ciut. Ia ketakutan. Apalagi nyawanya juga terancam.
Netanyahu kemudian merengek ke Amerika Serikat, sekutu terdekatnya. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pun sadar bahwa Israel yang nota bene satelitnnya sedang dalam bahaya. Trump menyadari bahwa Iran negara besar dan bukan tandingannya Israel.
Karena itu Trump langsung mengumumkan gencatan senjata. Akhirnya terendus bahwa baik Netanyahu maupunTrump sama-sama tak punya nyali melawan Iran.
Nah, masalah tersebut dibahas oleh Prof Dr KH Imam Ghazali Said, MA, dalam Podcast BANGSAONLINE di channel YouTube. Tema Podcast tersebut berjudul Negara Barat Ramai-Ramai Akui Kedaulatan Palestina, AS-Israel Marah?, Prof Dr KH Imam Ghazali Said Ungkap Watak Orang Yahudi.
Menurut Kiai Imam Ghazali Said, para mullah Iran, mulai Imam Ayatollah Khomaini hingga Ali Khamenei sebagai pemimpin tertinggi Iran juga mampu memimpin warga Iran dengan baik. Termasuk untuk melawan Amerika Serikat.
"Iran menyebut Israel itu syaithan ashghar (setan kecil) dan Amerika syaithan akbar (setan besar)," tutur Kiai Imam Ghazali Said dalam Podcast BANGSAONLINE.
Silakan tonton Podcast BANGSAONLINE yang dipandu M. Mas’ud Adnan, CEO HARIAN BANGSA dan BANGSAONLINE sekarang juga. Jangan lupa subcribe, like dan komen ya