
KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Wakil Wali Kota Kediri, Qowimuddin Thoha atau yang akrab disapa Gus Qowim, membuka Musyawarah Daerah (Musda) II Forum Keluarga Alumni (Fokal) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kediri Raya di Gedung Dakwah Muhammadiyah Kota Kediri, Sabtu (23/8/2025). Agenda kali ini mengusung tema Bangga Jadi Alumni IMM.
Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa Musda bukan sekadar ajang pemilihan kepemimpinan baru, tetapi juga momentum memperkuat ukhuwah dan merancang kontribusi nyata bagi masyarakat.
"Saya merasa bersyukur berada di tengah-tengah keluarga besar IMM. Sebutan ayahanda yang diberikan kepada saya sungguh menghangatkan hati ini menunjukkan bahwa ikatan kita bukan sekedar organisasi tetapi sebuah keluarga besar," ucapnya.
Ia menilai, tema Musda sangat relevan, mengingat alumni IMM telah berproses panjang dalam dakwah, intelektual, dan kepemimpinan. Kini mereka tersebar di berbagai bidang, mulai dari politik, pendidikan, dakwah, bisnis, birokrasi, hingga aktivisme sosial.
Menurut Gus Qowim, IMM tidak hanya mencetak kader internal, tetapi juga mempersiapkan generasi untuk bangsa dan umat. Di tengah era perubahan cepat dan tantangan global seperti digitalisasi, perubahan iklim, serta persaingan ekonomi, Fokal IMM dinilai memiliki peran strategis.
"Namun dibalik tantangan, selalu ada peluang. Saya melihat Fokal IMM punya peran strategis untuk menjawab tantangan ini. Khususnya dalam dua hal, yakni, pemberdayaan ekonomi umat serta penguatan kepemimpinan dan dakwah pencerahan," ungkapnya.
Ia juga menyoroti potensi besar Kediri Raya sebagai wilayah yang kaya akan sejarah dan budaya, serta memiliki peluang besar di sektor pendidikan, kesehatan, perdagangan, dan pariwisata. Gus Qowim berharap Fokal IMM bisa menjadi motor penggerak pembangunan daerah melalui sinergi dengan pemerintah.
"Melalui musyawarah daerah ini semoga lahir kepemimpinan yang amanah, solid, dan visioner. Mari kita rawat kebanggaan sebagai alumni IMM bukan hanya dengan kata-kata. Tapi dengan karya nyata yang memberi manfaat," imbuhnya.
Sebagai bentuk apresiasi, Gus Qowim turut menandatangani sampul buku yang diluncurkan dalam Musda tersebut. Buku itu merupakan karya kader-kader Fokal IMM yang mencerminkan semangat intelektual dan kontribusi nyata alumni IMM. (uji/mar)