NGAWI, BANGSAONLINE.com - Rencana kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Ngawi untuk memantau pekerjaan Jalan Tol Solo-Kertosono hari ini (06/02), dinyatakan batal. Padahal, secara protokoler, rencana kedatangan Jokowi ke daerah yang berbatasan langsung dengan Jawa Tengah ini sudah dipersiapkan satu hari sebelumnya.
Komandan Korem 081 Dhirotsaha Jaya Madiun Kolonel Inf Hardani Lukianta Adi Hadiri dengan tegas mengatakan, penundaan kedatangan Presiden Jokowi ke Ngawi tidak lepas dari rencana bulan depan di wilayah yang sama. Pernyataan itu disampaikannya usai menghadiri apel siaga bersama Polres Ngawi di Alun-Alun Merdeka Ngawi, Sabtu (06/02).
Baca Juga: Dukung Swasembada Pangan, Menteri ATR/BPN: Butuh Tata Kelola Pertanahan yang Baik
“Benar, siang ini Pak Presiden ada penundaan jadwal kedatangan ke Kabupaten Ngawi. Penundaan itu tidak lepas dari rencana kunjungan beliau ke Ngawi diperkirakan bulan Maret untuk menghadiri panen raya. Namun demikian segala sesuatunya sudah kita persiapkan seperti apel ini,” kata Kolonel Inf Hardani Lukianta Adi Hardiri, Sabtu (06/02).
Pernyataan yang sama juga disampaikan Kapolres Ngawi AKBP Suryo Sudarmadi, tertundanya RI 1 ini tidak lepas dari agenda yang disusun staf kepresidenan. Di mana, peninjauan kembali proyek multi years Jalan Tol Solo-Kertosono akan dilakukan secara bersamaan dengan agenda panen raya.
“Hari ini memang beliau (Presiden Jokowi-red) secara resmi ditunda kedatangan ke Ngawi. Karena bulan depan akan ke Ngawi guna panen raya makanya nanti itu akan dilakukan secara bareng,” singkat Kapolres Ngawi.
Baca Juga: Vinanda-Gus Qowim dapat Pesan Peningkatan Industri Pariwisata dari Jokowi
Saat ditanya lebih lanjut mengenai kesiapan pasukan pengamanan yang melibatkan berbagai jajaran tersebut, AKBP Suryo Sudarmadi sama sekali tidak mempersoalkan. Meski kabar ditundanya kedatangan Presiden Jokowi sudah didapat beberapa jam sebelumnya namun apel siaga pasukan tetap dilakukan. (nal/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News