Pelayanan Mengecewakan, Dewan Sumenep Minta Perubahan Manajemen Rumah Sakit

SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Anggota dewan Kabupaten Sumenep menginginkan ada perubahan manajemen RSUD dr. Moh. Anwar. Keinginan itu muncul setelah sering mendapatkan laporan dari warga bahwa pelayanan di rumah sakit seringkali mengecewakan.

Wakil Ketua DPRD Sumenep, Faisal Mukhlis, berharap segera ada perubahan di tubuh manajemen rumah sakit. Sebab, jelasnya, jika tetap dibiarkan seperti sediakala, pelayanan diyakini tetap akan mengecewakan seperti yang sering dikeluhkan warga.

“Sering saya mendapat laporan dari warga. Ini tidak boleh dibiarkan. Harus ada kebijakan yang diambil,” tegas Faisal, Senin (22/2).

Menurut Faisal, pelayanan mengecewakan itu sering dialami pasien dari kalangan warga miskin. Biasanya warga mendapatkan layanan kesehatan gratis, karena memang ada program layanan kesehatan gratis dari pemerintah daerah. Tapi apalah artinya program layanan kesehatan gratis itu jika realitas yang terjadi justru tidak sesuai harapan.

“Lebih baik berbayar daripada gratis tapi pelayanan tidak memuaskan,” ungkap Faisal.

Oleh sebab itu, politisi PAN Sumenep itu berharap dilakukan evaluasi terhadap manajemen rumah sakit. Dia yakin, jika manajemen profesional, maka pelayanan kesehatan di rumah sakit tidak akan sering dikeluhkan.

Sementara Bupati Sumenep, A. Busyro Karim, memastikan akan meningkatkan optimalisasi pelayanan rumah sakit. Untuk mewujudkan ini, bupati yang baru dilantik itu akan membentuk tim reformasi pelayanan rumah sakit. Dengan harapan dalam tempo 100 hari ke depan pasca dia dilantik ada perubahan signifikan dari aspek manajerial, profesionalitas dan transparansi rumah sakit. Bahkan dia memastikan bahwa dia sendiri yang akan menjadi ketua tim yang akan dibantu tim ahli lain.

“Semua itu demi peningkatan pelayanan rumah sakit,” jelas mantan Ketua DPRD Sumenep dua periode itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News