?Kasi Pembangunan Desa Kalidawir Moh Socheh, Tanggulangin menunjukkan lokasi jalan rusak rawan kecelakaan. foto: Agus HP/HARIAN BANGSA)
SIDOARJO (bangsaonline) - Jalur lintas alternatif yang menghubungkan Sidoarjo-Pasuruan, tepatnya dikawasan RT 05 sampai RT 07, RW 02 Desa Kalidawir Kecamatan Tanggulangin kondisinya rusak parah. Sehingga kerap memakan korban kecelakaan.
Rusaknya jalan dan berlubang ini, sebelumnya sudah dilakukan tambal sulam, diuruk sirtu oleh warga secara swadaya. Namun usianya tak bertahan lama. Karena mudah tergerus air hujan. Sehingga jalan kembali rusak. Jalan sepanjang 1 km itu lokasinya berbatasan dengan Dusun Polo Gunting, Gempolsari, selain sempit karena hanya lebar 6 meter juga menimbulkan debu.
Baca Juga: Hearing Jalan Rusak Plumpit-Dongko, Wakil Ketua DPRD Pastikan Perbaikan Jalan Bulan Februari 2025
Kasi Pembangunan Desa Kalidawir Moh Socheh menjelaskan, keluhan warga terkait jalan alternative yang mengalami kerusakan dan menyebabkan terjadi kecelakaan sudah hampir 1 Tahundirasakan oleh warga. Namun meski keluhan itu sudah disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Sidoarjo melalui usulan Musrenbang ke PU Bina Marga Sidoarjo.
Hingga kini belum ada perbaikan.
Mohammad Anas Kepala Desa Kalidawir ketika dikonfirmasi menambahkan, kerusakan jalan itu kondisinya benar-benar mengkhawatirkan. Selain jalannya sempit, jalur itu di tengah-tengah pemukiman rumah warga. Pihaknya sudah mengusulkan perbaikan jalan, melalui Musrenbang namun tidak ada realisasinya.
Baca Juga: Jalan Penghubung 2 Kecamatan Menyempit, DPUPR Jombang Beri Penjelasan
Bahkan sempat menghubungi telepon seluler dan SMS Bupati Sidoarjo, H. Saiful Ilah, SH, M. Hum secara langsung, untuk dikondisikan perbaikan jalur tersebut tetapi tidak ada jawaban sampai sekarang. “Kami berharap bantuan segera direalisasikan oleh instansi terkait Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, agar jalur arlternatiftidak menelan korban kecelakan terus menerus,” keluhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
