Salah satu siswa tuna rungu SMALB Muhammadiyah Jombang sedang mengikuti UN.
JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Enam siswa berkebutuhan khusus mengikuti ujian nasional (UN) yang dilaksanakan hari ini Senin (4/4) di Kabupaten Jombang Jawa Timur. Para siswa berkebutuhan khusus tersebut ditempatkan pada tiga sekolah berbeda.
Dari data yang berhasil dihimpun, keenam siswa yang mengikuti UN tersebut berasal dari tiga sekolah berbeda yakni, Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMALB) Muhammadiyah satu peserta, SMALB Cendikia Kabuh tiga peserta dan SMALB Tunas Harapan Mojoagung dua peserta.
Baca Juga: Gandeng PWI Jombang, Cabdindik Gelar Bimbingan Strategi Pengelolaan Medsos
"Alasan mereka tidak dikumpulkan dalam satu tempat ujian karena kita sudah akreditasi, jadi kita berhak untuk menyelenggarakan UN secara mandiri," ujar Kepala Sekolah SMALB Muhammadiyah Isti fatmawati. Senin (4/4).
Isti menambahkan, hingga saat ini pihaknya belum menemukan kesulitan berarti karena baik panitia maupun peserta ujian sudah ada tryout dan pelatiahan khusus. Sedangkan untuk ujian listening pada mata pelajaran bahasa ingris, bagi peserta tuna rungu diujikan secara tertulis.
Sebagai mana diketahui UN di Kabupaten Jombang pada Senin (4/4) akan diikuti oleh 20.141 peserta. Rinciannya, dari Sekolah menengah Kejuruan (SMK) sebanyak 8.477 peserta, kemudian dari Sekolah Menengah Atas (SMA) sebanyak 5.997 peserta, dan dari Madrasah Aliyah (MA) sebanyak 5.667 peserta. Para peserta UN ini tersebar di 162 sekolah yang berada di 21 kecamatan di Kabuaten Jombang. (ony/ns)
Baca Juga: Keluhkan Dugaan Pungli, Puluhan Warga Jombang Geruduk Cabdindik Jatim
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
