BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Kapolres Bojonegoro, AKBP Wahyu Sri Bintoro menyampaikan jika mendekati hari Raya Idul Fitri gangguan ketertiban dan keamanan masyarakat (Kamtibmas) meningkat. Mulai kasus pencurian, tawuran hingga aksi perampokan.
Kapolres meminta seluruh komponen masyarakat untuk membantu mengamankan diri sendiri dan lingkungannya dengan menggalakkan kembali program pos kamling di desa-desa.
Baca Juga: Polres Bojonegoro Musnahkan 3000 Liter Miras Hasil Operasi Pekat 2024
"Mendekati hari Raya Idul Fitri terjadi peningkatan jumlah kasus pencurian motor dan pencurian rumah kosong," kata Kapolres saat menghadiri acara pengajian di pondok KH Anwar Zahid, Minggu malam (19/6).
"Oleh karena itu kami dari pihak kepolisian sudah meluncurkan program Pos Matoh untuk menjaga keamanan dan ketertiban saat puasa," kata dia menambahkan.
Kapolres juga meminta kepada para ulama, tokoh agama dan tokoh masyarakat yang hadir untuk turut mendoakan agar Bojonegoro selalu dalam perlindungan Allah agar aman dan kondusif.
Baca Juga: Adu Banteng dengan Pikap, Pengendara Motor di Bojonegoro Meninggal Dunia
"Karena faktor kamtibmas yang aman dan kondusif adalah berkat usaha keras aparat kepolisian, dibantu oleh seluruh komponen masyarakat serta doa dari para kiai dan ulama," pintanya.
Selain membuat Pos Matoh, Kapolres juga membuat program Pos Jago (polisi sambang dan jagongan) dengan patroli keliling ke desa-desa dari pagi hingga dini hari.
"Namun demikian perlu adanya kepedulian dari seluruh komponen masyarakat untuk membantukami dalam mengamankan kamtibmas," pungkas dia. (nur/ns)
Baca Juga: AKBP Rogib Triyanto Dimutasi, Wartawan di Bojonegoro Senang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News