Sidak Siola, Risma Marah, Jaringan Command Center 112 Tak Berfungsi

Sidak Siola, Risma Marah, Jaringan Command Center 112 Tak Berfungsi Risma berkomunikasi dengan petugas di Command Center 112.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini terkesan sangat kecewa, bahkan marah ketika melakukan sidak ke ruang Command Center di Gedung Siola jl Tunjungan Surabaya, Jum'at (19/8). Pasalnya, pusat laporan masalah perkotaan di Surabaya ini rusak. Padahal harus aktif selama 24 jam.

Dalam sidak ini, Risma memasuki semua ruangan, termasuk ruang kerja Disbudpar Kota Surabaya yang berada di lantai 2. Fatalnya, Risma masih menemukan stiker Paslon Pilgub Jatim tahun 2013 lalu, tertempel di salah satu almari ruang kerja Dinas Kebudayaan dan pariwisata Kota Surabaya, dan spontan meminta untuk segera dilepas, karena dia tidak ingin SKPD Pemkot terlibat dalam ranah politik.

Baca Juga: One Voice SMPN 1 Surabaya Raih Juara Dua Kategori Bergengsi di SWCF 2024

Selain itu, Risma juga melakukan sidak ke ruang Command Center yang baru saja diresmikan pada tanggal 26 Juli 2016 lalu. Sayangnya, saat dilakukan sidak, jaringan Command Center 112 ini justru tak berfungsi. Spontan Risma mengumpulkan semua petugas sekaligus menghubungi teknisinya.

Risma tak ingin Commad Center yang sangat vital kegunaannya, tidak berfungsi. Padahal tujuannya untuk mendapatkan laporan dari masyarakiat tentang permasalahan kota, di antaranya soal kebakaran, banjir, kecelakaan dan kasus krimiminal. Dan harus siaga 24 jam penuh dalam setiap harinya.

Hal ini merupakan inovasi baru untuk percepatan penanganan dari dinas dan stakeholder lainnya. “Jika berfungsi, maka semua dinas dan stakeholder terkait akan terkoneksi.”

Baca Juga: SWCF 2024 Jadi Ajang Kenalkan Seni dan Budaya Surabaya ke Kancah Internasional

Tidak hanya itu, Risma juga meninjau sentra UMKM binaan yang berlokasi di lantai dasar gedung Siola. Risma ingin memastikan jika produk dari UMKM ini laku di pasaran, pasalnya satu di antara program Risma adalah meningkatkan SDM masyarakat Kota Surabaya melalui program pahlawan Ekonomi dengan membentuki UKM dan UMKM. (yul/ros)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO