GOPTKI harus Selamatkan Anak dari Penyimpangan Seksual

GOPTKI harus Selamatkan Anak dari Penyimpangan Seksual ?Ketua GOPTKI Jatim Ny Hj Chairani Yuliati A Sukardi saat memotong tumpeng dalam rangka HUT GOPTKI Jatim ke 57 bersamaan dgn Rakerda GOPTKI Jatim di ruang Binaloka Kantor Gubernuran, didampingi Sekdaprov Jatim Dr H Akhmad Sukardi MM. foto:nisa/BANGSAONLINE


SURABAYA (bangsaoline) - DPD GOPTKI (Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman Kanak-kanak Indonesia) Provinsi Jatim harus membuat standarisasi keamanan dan lebih memperhatikan keselamatan anak di Taman Kanak-kanak, baik dari sisi pengawasan gurunya, keamanan gedung, dan penjaga sekolah. Supaya tidak terjadi lagi kasus penyimpangan/ pelecehan seksual terhadap anak-anak dibawah umur.

Ini ditegaskan Sekdaprov Jatim Dr H Akhmad Sukardi MM pada pembukaan Rakerda GOPTKI Prov Jatim di Ruang Bhinaloka Adhikara Kantor Gubernur Jatim, kemarin (3/6/2014).

Menurut Sukardi, maraknya kejadian yang menerpa anak-anak balita akhir-akhir ini sangat memprihatinkan, bisa merusak bahkan menghancurkan masa depan generasi muda. “Untuk itu DPD GOPTKI Provinsi Jatim harus cepat tanggap menyikapi hal itu. Program GOPTKI harus lebih memahami tugas dan tanggung jawabnya, baik sebagai mitra pemerintah maupun dalam membina anak didiknya, sehingga mampu menciptakan harmonisasi pembinaan pendidikan. Kesuksesan kita mendidik anak-anak didik, berarti telah menanamkan investasi pada pembangunan moral bangsa. Bila gagal, kita bertanggung jawab terhadap menurunnya moral bangsa, hari ini dan masa depan. Karena, masa emas datangnya hanya sekali. Apabila terlewat, berarti sudah habis peluangnya,” ujarnya.

Ketua DPD GOPTKI Provinsi Jawa Timur Hj Chairani Yuliati Akhmad Sukardi SSosmengatakan, GOPTKI Jatim sebagai satu organisasi yang mewadahi kepentingan pendidikan anak di Jatim akan terus memperjuangkan dan meningkatkan kualitas pendidikan anak.