Tolak PD Aneka Usaha Berubah jadi PT, Dewan Sidoarjo: Kendali Pemkab bakal Tergerus

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Rencana Pemkab Sidoarjo mengusulkan Perusahaan Daerah (PD) Aneka Usaha menjadi Perseroan Terbatas (PT) bakal terganjal.

Kalangan DPRD Sidoarjo menolak usulan yang diajukan melalui Rancangan Perda (Raperda) tersebut. Salah satu alasan utamanya, dewan menilai perubahan PD Aneka Usaha menjadi PT bakal menggerus kendali Pemkab terhadap Aneka Usaha.

"Jika menjadi PT, maka kewenangan Pemkab bakal berkurang, meski ada komposisi saham Pemkab 51 persen. Karena itu kami menolak usulan ini," cetus Sudjalil, juru bicara Fraksi PDI Perjuangan (PDI-P) DPRD Sidoarjo, dihubungi BANGSAONLINE.com, Kamis (15/9).

Dengan menjadi PT, kata Sudjalil, maka arah kebijakan Aneka Usaha lebih banyak dikendalikan jajaran direksi. Sementara, keberadaan Aneka Usaha yang saat ini memiliki sejumlah privilege mengelola sejumlah gas dari sumur Lapindo Brantas dan mengelola properti aset milik Pemkab, di antaranya pertokoan di kawasan Jl Gajah Mada, merupakan sebuah potensi pendapatan yang lumayan besar.

Kata Sudjalil, jika alasan menjadi PT disodorkan agar kinerja Aneka Usaha lebih maksimal untuk meraup pendapatan, mestinya Aneka Usaha bisa tetap meningkatkan kinerja meski hanya menjadi PD.

"Kalau alasannya karena kekurangan modal, bisa saja penyertaan modal ditambah, tidak perlu jadi PT. Asal Business Plan (rencana bisnis) yang diajukan jelas, dewan tentu setuju untuk pengajuan penambahan penyertaan modal," tandas Sudjalil, yang juga sekretaris Komisi B DPRD Sidoarjo.

Kata Sudjalil, penolakan Fraksi PDIP terhadap perubahan PD Aneka Usaha menjadi PT ini, juga telah disampaikan dalam pemandangan umum fraksi-fraksi terhadap Raperda PT Aneka Usaha dalam rapat Paripurna DPRD Sidoarjo, Selasa (13/9) lalu.

Sebelumnya, Direktur PD Aneka Usaha, Amral Soegianto, berjanji bakal membeber tuntas rencana bisnis (Business Plan) terkait rencana perubahan PD Aneka Usaha menjadi PT.

"Kami akan terus berusaha meyakinkan Pansus VI DPRD Sidoarjo terkait rencana bisnis yang sudah kami buat," cetus Amral Soegianto, dihubungi BANGSAONLINE, pada Kamis (16/6) lalu.

Sekilas, Amran menggambarkan rencana bisnis PD Aneka Usaha kala menjadi PT, yakni ekspansi usaha dengan merambah bisnis media cetak. "Kenapa kami pilih media cetak, karena kami saat ini sudah memiliki unit usaha percetakan. Jadi ekspansi usaha ini juga untuk menunjang unit usaha yang sudah ada," tandasnya. (sta/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News