JOMBANG, BANGSAONLINE.com – Mengantisipasi berbagai kenakalan remaja, para guru mata pelajaran pendidikan agama Islam (PAI) jenjang SMA dan SMK se-Jombang membuat berbagai terobososan. Salah satunya dengan menggelar berbagai lomba pada kegiatan Pekan Keterampilan dan Seni PAI (Pentas PAI).
Kegiatan ini bekerja sama dengan Kementerian Agama Kabupaten Jombang. Digelar secara bersamaan bertempat di Islamic Centre dan Masjid Agung Baitul Mukminin Jombang, Selasa (1/11).
Baca Juga: Napak Tilas Jejak Santri, Ratusan Banser di Jombang Kirab Merah Putih 300 Meter
Acara dibuka oleh Abdul Wahib selaku kepala Kemenag Jombang dan Mohammad Salim Basawad Kasi PAIS. Cabang yang diperlombakan meliputi enam lomba. Seperti seni al-banjari dan nasyid.
“Khusus kedua lomba ini digelar di Masjid Agung Baitul Mukninin,” ujar Abdul Malik, sekretaris panitia. Guru PAI di SMKN 1 Jombang ini memaparkan, di samping kedua lomba tersebut, juga dilaksanakan lomba pidato, debat PAI, musabaqah tilawatil Qur’an (MTQ) dan kreasi busana muslim.
“Keempat lomba terakhir digelar di gedung Islamic Centre, di lantai satu dan dua,” imbuhnya. Peserta lomba, lanjutnya, adalah perwakilan dari semua SMA dan SMK se-Jombang, baik sekolah negeri ataupun swasta.
Baca Juga: Gandeng PWI Jombang, Cabdindik Gelar Bimbingan Strategi Pengelolaan Medsos
“Ini sekaligus dijadikan ajang seleksi, karena juara dari setiap lomba akan dikirim mewakili kabupaten Jombang ke tingkat provinsi Jawa Timur,” ucapnya. Diperkirakan, lanjutnya, perlombaan serupa di level Jawa Timur akan digelar Desember 2016.
Para peserta yang datang menyambut antusias kegiatan ini. “Pengalaman baru buat saya, lombanya sangat menarik, tidak hanya siswa madrasah yang berprestasi dalam keagamaan, tapi anak-anak SMA dan SMK juga bisa berpotensi untuk lomba-lomba Islami,” ujar Virliyana Mega Damayanti, peserta dari SMAN 1 Jombang.
Dengan lomba ini, lanjutnya, remaja dan peserta diharapkan mengimbangi aktivitas-aktivitas yang positif. Hal senada diungkapkan Umi Masruroh, peserta dari SMK Sultan Agung 2 Tebuireng. “Agar bisa mengembangkan bakat, sekaligus cari pengalaman, dengan harapan bisa lolos sampai ke tingat provinsi,” katanya.
Baca Juga: PBI Giri Majdi Gelar Halaqah Internasional
“Lomba ini melatih siswa dari SMA atau SMK untuk mengekspresikan dirinya menjadi siswa semakin bertakwa dan berani tampil di depan orang banyak,” ujar M. Rida’ul Awal, peserta dari SMAN Plandaan. “Saya berharap lomba-lomba ini bisa diteruskan digelar untuk tahun-tahun ke depan,” pintanya.
Antusiasme tidak cuma ditunjukkan peserta dari siswa. Namun juga dari elemen guru PAI. Hal ini diutarakan Fitri Kusdiana, guru SMKN Wonosalam.
Ibu dua putra ini mengapresiasi kegiatan Pentas PAI. “Sekolah kami sengaja mendatangkan pelatih seni banjari agar peserta yang diikutkan tidak kalah bersaing dengan lainnya,” pungkasnya.
Baca Juga: Keluhkan Dugaan Pungli, Puluhan Warga Jombang Geruduk Cabdindik Jatim
Dengan lomba ini, menurut Lasimin Imam Nahrawi, guru PAI di SMAN Bandarkedungmulyo, mampu mendorong anak-anak untuk semangat berlatih. ”Diharapkan bisa nilai-nilai yang diperoleh diterapkan di sekolahnya masing-masing,” ujarnya. (rom)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News