BPBD Sidoarjo Luncurkan Aplikasi Sigap, Lapor Bencana dengan Cepat Lewat Android

BPBD Sidoarjo Luncurkan Aplikasi Sigap, Lapor Bencana dengan Cepat Lewat Android LAUNCHING: Bupati H Saiful Ilah didampingi mantan Kepala BNPB Syamsul Maarif meluncurkan aplikasi Sigap, di Hotel The Sun Sidoarjo, Rabu (9/11). foto: mustain/ bangsaonline

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sidoarjo berupaya merespon cepat kejadian bencana dengan meluncurkan Sigap (Sidoarjo Tanggap), sebuah sistem informasi bencana berbasis android. Melalu aplikasi Sigap, warga juga berkesempatan melaporkan kejadian bencana secara langsung ke BPBD, semisal peristiwa kebakaran, memakai ponsel android.

Aplikasi Sigap resmi diluncurkan oleh Bupati Sidoarjo H Saiful Ilah didampingi mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Prof Dr Syamsul Maarif Msi, di sela Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan Tentang Kebencanaan, di Hotel The Sun, Sidoarjo, Rabu (9/11).

"Sigap diharapkan mampu menangani bencana secara efesien, efektif dan terpadu. Melalui Sigap, warga bisa melapor bencana secara langsung ke BPBD, memakai ponsel, semisal kebakaran dengan memfoto lokasinya," cetus Kepala BPBD Sidoarjo Dwijo Prawito

Dengan aplikasi Sigap, laporan bencana ditindaklanjuti oleh Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) BPBD Sidoarjo. Laporan kebakaran misalnya, akan diteruskan langsung ke Posko Pemadam Kebakaran (Pos Damkar) terdekat dengan TKP kebakaran. Aplikasi Sigap ini juga terkoneksi dengan relawan bencana yang bakal membantu penanganan korban.

"Kami berharap Sigap terkoneksi dengan SKPD terkait sehingga ke depan mewujudkan Sidoarjo sebagai Smart City," tandas Dwijo.

Kata Dwijo, aplikasi Sigap juga melaporkan kejadian bencana secara real time (pada waktu itu juga). Ini misalnya terkait data-data terkait bencana yang dilaporkan petugas BPBD, relawan maupun pihak terkait semisal dari kecamatan-kecamatan. Harapannya, dengan data bencana terkini tersebut, bisa menjadi pijakan untuk mengambil langkah penanganan sebuah kejadian bencana.

"Sigap sekaligus sebagai upaya meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menangani bencana," beber mantan Kepala Dinas PU Cipta Karya ini.

Bupati Sidoarjo H Saiful Ilah mengapresiasi aplikasi Sigap untuk menangani bencana di Kabupaten Sidoarjo. "Saya berharap Sigap terus disosialisasikan sehingga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat saat melihat bencana di daerahnya," cetusnya. Harapannya, penanganan bencana bisa dilakukan secara cepat, tepat dan terpadu.

Diluncurkannya aplikasi Sigap oleh BPBD ini menambah daftar SKPD di lingkungan Pemkab Sidoarjo yang memanfaatkan teknologi informasi (IT) untuk pelayanan publik. Sebelumnya SKPD yang sudah memanfaatkan IT untuk pelayanan publik yakni Dinas PU Bina Marga dengan M-bonk, aplikasi penanganan jalan rusak dan BPPT dengan Sippadu (sistem pelayanan perizinan terpadu). (sta/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO