SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Kebakaran yang melahap sebuah rumah di Perum Magersari Permai, RT 40 RW 07, Kecamatan Sidoarjo Kota, Rabu (13/3/2024) malam.
Dalam kejadian tersebut, satu sepeda motor dan dua sepeda angin ludes terbakar.
Baca Juga: Gedung SMPN 4 Sidoarjo Hangus Terbakar
Upaya pemadaman berlangsung selama satu jam, dan berhasil dipadamkan sekitar pukul 00.45.
Rumah tersebut diketahui tempat tinggal milik Windu yang terletak di perumahan padat penduduk.
"Pada waktu itu saya tidur," ujar tetangga sekitar, Yonathan.
Baca Juga: Kios di Pasar Sepanjang Sidoarjo Terbakar, Tujuh Mobil Damkar Dikerahkan
Ia mengungkapkan, saat itu dirinya mendengar suara seperti petasan yang berasal dari samping rumahnya. Dan saat bersamaan, tetangga depan rumahnya berteriak.
"Teriak kebakaran, kebakaran, semua pada keluar," ungkapnya.
Mengetahui hal tersebut, semua warga bergotong royong memadamkan api dengan alat seadanya. Saat itu, di dalam rumah tersebut terdapat 3 orang.
Baca Juga: Rumah di Tropodo Waru Terbakar, Dua Mobil Damkar Dikerahkan
"Ibunya lagi sakit, jadi diselamatkan anaknya keluar dari rumah. Alhamdulillah tidak ada korban," jelasnya.
Menurutnya, kobaran api muncul dari bagian depan rumah, kemudian merambat dengan cepat hingga menghanguskan seluruh isi rumah.
"Banyak barang yang mudah terbakar di bagian depan, seperti jurigen, kardus, dan tong plastik," imbuhnya.
Baca Juga: Stan Terbakar, Pedagang Pasar Krian Terima Bantuan dari Pemkab Sidoarjo
Diketahui, rumah tersebut digunakan pemiliknya sebagai tempat penyimpanan barang-barang bekas. Selain itu, terdapat motor Yamaha Jupiter MX dan sepeda angin di depan rumahnya turut terbakar.
Namun demikian, dengan bantuan warga sekitar, kobaran api sedikit reda, hingga pemadam kebakaran datang.
Diduga kebakaran tersebut akibat dari korsleting listrik dari bagian depan rumah. Namun belum bisa dipastikan penyebab munculnya api tersebut.
Baca Juga: Kronologi Kebakaran Motor di Sidoarjo
Sementara, Humas Damkar BPBD Sidoarjo, Yoli menjelaskan, api berhasil dipadamkan dalam waktu satu jam.
"Karena masih ada titik-titik api yang menyala, kita melanjutkan dengan pembasahan," pungkasnya. (cat/rif)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News