Anggota Jaringan Aktivis 98 di Palembang dan Istri Disiram Air Keras

Anggota Jaringan Aktivis 98 di Palembang dan Istri Disiram Air Keras Sukma Hidayat mendapat perawatan di rumah sakit usai disiram air keras. foto: Merdeka.com

DIDUGA lantaran getol menyuarakan pengusutan kasus korupsi dana hibah dan bansos Pemprov Sumsel, tubuh pasangan suami istri, Sukma Hidayat (38) dan Marlia Agustina (34 tahun), mengalami luka bakar cukup serius setelah disiram air keras oleh orang tak dikenal. Korban menduga hal itu dilakukan karena aksinya beberapa waktu terakhir meminta kasus korupsi dana hibah dan bansos Pemprov Sumsel diusut tuntas.

Peristiwa penyiraman air keras terjadi saat kedua korban mengendarai mobil usai menjemput istrinya di Jalan Pengadilan Tinggi, Kecamatan Sukarami, Palembang, Selasa (31/1) pagi. Korban Sukma merupakan aktivis 98 dan istrinya bekerja sebagai pegawai Rumah Sakit Ernaldi Bahar Palembang.

Baca Juga: Gerebek Pesta Sabu, Tim Gabungan SFQR Lanal Nunukan Amankan 3 Pria dan 2 Wanita

Sebelum kejadian, korban Sukma membuka kaca mobil karena menyetir sambil merokok. Begitu hendak menutup kaca, seseorang tak dikenal yang mengendarai sepeda motor melempar sesuatu yang mengenai wajah dan badan keduanya.

Tak lama kemudian, keduanya merasa kepanasan seperti terbakar. Mereka pun baru menyadari benda yang dilemparkan itu adalah air keras.

"Waktu kepanasan itu kami mampir ke pinggir jalan dan berendam di selokan berisi air. Rasanya seperti terbakar," ungkap korban Marlia, Rabu (1/2) seperti dilansir Merdeka.com.

Baca Juga: Posal Tabanio Gagalkan Transaksi Narkoba di Dermaga

Merasa kondisi semakin buruk, mereka pulang ke rumahnya di Jalan Kebun Bunga, Kecamatan Sukarami, Palembang. Pihak keluarga memutuskan membawa keduanya ke RS AK Gani Palembang.

"Kami tidak tahu siapa yang melemparnya, kami cuma minta polisi mengusutnya," ujarnya.

Sementara itu, rekan korban yang juga merupakan anggota Jaringan Aktivis 98, Asrul Gunawan menduga kejadian ini pasti telah direncanakan oleh pelaku sebelumnya. Dia juga menduga hal ini berkaitan dengan aksi unjuk rasa di KPK beberapa waktu lalu yang menuntut pengusutan kasus dugaan korupsi dana hibah dan bansos Pemprov Sumsel yang ditangani Kejaksaan Agung.

Baca Juga: Penyelundupan Sabu 5,4 Kg Digagalkan Tim Gabungan Lantamal XIII Tarakan, BNN, dan DJBC Kaltim

"Teman saya Sukma ini ikut juga demo waktu itu, saya duga ada orang yang tak senang dia karena ikut berdemo," kata dia.

Oleh karena itu, dirinya meminta pihak kepolisian mengungkap kasus ini hingga menangkap pelaku karena telah dilaporkan secara resmi.

"Jika memang karena demo itu, jelas bahaya. Kami tunggu polisi bekerja untuk menangkap pelakunya," katanya. (Merdeka.com)

Baca Juga: Lanal Denpasar Gagalkan Penyelundupan Ribuan Burung

Sumber: https://www.merdeka.com/peristiwa/anggota-jaringan-aktivis-98-di-palembang-dan-istri-disiram-air-keras.html

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO