NGAWI, BANGSAONLINE.com - Jajaran Satlantas Polres Ngawi terus melakukan upaya untuk menekan angka kecelakaan dengan korban pelajar. Selain dilakukan sosialisasi di setiap sekolah oleh unit Dikyasa, Satlantas juga kerap razia ke sekolah untuk mencari pelajar yang nekat membawa kendaraan sendiri.
Selain di sekolah, Satlantas Polres Ngawi juga selalu menggelar razia setiap jam pulang sekolah. Hal ini dilakukan untuk memantau tingkat kedisiplinan dan ketertiban para pelajar yang mengendarai kendaraan bermotor.
Baca Juga: Kapolres dan Ketua Bhayangkari Cabang Ngawi Kunjungi Posyan dan Pospam Operasi Lilin Semeru 2024
Seperti yang terpantau di perempatan Kartonyono Kamis (09/02). Unit Patroli Satlantas Polres Ngawi menggelar razia untuk pelajar yang mengendarai sepeda motor.
Hasilnya, mayoritas di antara mereka melakukan pelanggaran, mulai dari tidak memakai helm, tidak membawa Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), dan tentu saja tidak mempunyai Surat Izin Mengemudi (SIM).
Hal ini membuat para petugas kesulitan untuk memberikan sanksi tilang karena mereka tak membawa STNK. Akhirnya, Kanit Patroli Ipda Agus Andi memberikan sanksi pada pelajar yang tidak membawa STNK berupa hormat dan pernyataan untuk tidak melanggar peraturan lalu lintas lagi.
Baca Juga: Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Semeru 2024, Polres Ngawi Siagakan 5 Pos di Titik ini
"Kita mengajarkan dan mendidik untuk kedisiplinan para pelajar yang mengendarai kendaraan dengan bijak," jelas Ipda Agus Andi pada BANGSAONLINE.com. (nal/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News