GRESIK, BANGSAONLINE.com - Kapolres Gresik, AKBP Boro Windu Danandito mengumpulkan semua petinggi partai politik dan perwakilan tokoh masyarakat di Kabupaten Gresik, Kamis (23/3).
Mereka yang hadir di antaranya Ketua Golkar Gresik Ahmad Nurhamim, Ketua DPC PKB Moh. Qosim, Ketua DPC PPP (versi Romy) Ahmad Nadir, Ketua DPC PPP (versi Djan Farid) Ali Muchid, Ketua DPC PDIP Hj. Siti Muafiyah, Ketua DPC PD Samwil, Bendahara DPD PAN Faqih Usman, Sekretaris DPC Nasdem Musa, Ketua DPD PKS, Ketua Partai Bulan Bintang Abdul Abas, serta perwakilan pejabat Kantor Kesbang dan sejumlah tokoh seperti seperti KH. Nur Muhammad.
BACA JUGA:
- Puluhan Ribu Jemaah Hadiri Haul Alhabib Abu Bakar Assegaf ke-69 di Masjid Jamik Gresik
- Direktur YLBH FT Apresiasi Polres Gresik Ringkus Komplotan Gengster
- Cegah Anggotanya Gunakan Narkoba, Polres Gresik Bersama Polda Jatim Adakan Tes Urine
- Libatkan Santri dan Siswa SMA, Polres Gresik Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba
Kapolres menyatakan tujuan pertemuan tersebut adalah untuk silaturahmi dan menjalin komunikasi demi keamanan Kabupaten Gresik. "Kami undang para petinggi partai juga untuk sharing program baru Polres Gresik Smart City, sebagai kelanjutan program GoSigap dan Gajah Mada," ujarnya.
Untuk mendukung program tersebut, Kapolres menuturkan pihaknya telah memasang CCTV (Closed Circuit Television) di sejumlah titik seperti di wilayah perempatan Duduksampeyan, kota Gresik, dan sejumlah titik lain.
Kapolres mengatakan, program smart city tersebut merupakan program yang terkoneksi dan terintegrasi dengan Pemkab Gresik. "Untuk mensukseskan program smart city, dibutuhkan anggaran besar. Semua ini dilakukan untuk menjaga dan kebaikan Kabupaten Gresik," jelasnya.
Terkait hal ini, Ketua DPC PKB Gresik, Moh. Qosim yang juga Wabup mengaku mendukung program Kapolres. Pihaknya, akan berupaya maksimal dalam pengalokasian anggaran untuk mendukung program tersebut.
Hal senada diungkapkan KH. Nur Muhammad. Gus Nur, begitu panggilan akrabnya, juga mengapresiasi langkah Kapolres yang mengundang semua petinggi partai untuk menjaga kondusivitas Kabupaten Gresik.
Klik Berita Selanjutnya