Perkuat Jaringan Akar Rumput, Golkar Gresik Kukuhkan LPK

Perkuat Jaringan Akar Rumput, Golkar Gresik Kukuhkan LPK Ketua Golkar Gresik Ahmad Nurhamim saat mengukuhkan pengurus LPK. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - DPD (Dewan Pimpinan Daerah) II Golkar Kabupaten Gresik terus berupaya menguatkan basis dukungan di segala lini menyambut Pileg (pemilu legislatif) 2019 mendatang.

Upaya itu di antaranya dilakukan dengan mengukuhkan LPK (Lembaga Pengelola Kaderisasi), kemarin (2/4). Ada 33 pengurus yang dikukuhkan, mulai Dewan Pengarah yang diketuai Wiyono dengan Sekretaris Bambang Agustin, dan pimpinan LPK yang diketuai Ulul Azmi dengan Sekretaris Arifin Efendi, serta sejumlah pengurus yang duduk di komisi-komisi.

Baca Juga: Pilihan Ketua DPD Golkar Gresik, Anha: Regenerasi Saya Sudah 4 Periode

Ketua DPD Golkar Kabupaten Gresik Ahmad Nurhamim kepada BANGSAONLINE.com menyatakan bahwa pengukuhan ini sesuai tagline Golkar Gresik, yakni Golkar Bangkit.

"Karena itu, upaya untuk mencetak kader yang tangguh dan militan terus dilakukan. Pengukuhan LPK tersebut dimaksudkan ke arah sana," katanya, Senin (3/4/2017).

Nurhamim meminta semua kader Golkar Gresik siap mengemban misi sesuai tagline baru tersebut. "Hal itu dipakai di setiap kegiatan, baik di fraksi bagi anggota DPRD dan kegiatan kemasyarakatan lain. Sehingga keberadaan Golkar makin diterima oleh masyarkat di semua lapisan," jelasnya.

Baca Juga: Potensi Pertarungan 4 Kader Jelang Musda DPD Golkar Gresik

Nurhamim mengungkapkan bahwa pada tahun 2016 lalu, Golkar Gresik telah mencetak 1.500 kader uniform yang mampu konsolidasi di organisasi. "Jumlah kader tersebut akan kita tingkatkan. Target kami di 2017 minimal tercetak lebih dari 4.500 kader melalui LPK tersebut," terangnya.

"Dengan banyaknya kader Golkar yang tercetak, diharapkan jaringan Golkar makin luas dan membumi di Kabupaten Gresik. Melalui program ini kami akan tunjukkan kepada masyarakat kalau Golkar Gresik sangat dekat dan peduli dengan masyarakat. Hal ini sesuai dengan jargon Golkar, 'Suara Golkar Suara Rakyat'". (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO