Husnul Aqib
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Kondisi jalur Daendels yang rusak menyebabkan jalur Gresik-Lamongan macet dan tidak nyaman menjadi sorotan anggota DPRD Jatim dari dapil Gresik-Lamongan Husnul Aqib. Anggota Fraksi PAN DPRD Jatim ini menilai Pemerintah Pusat tidak serius menangani kerusakan di jalan Daendels.
"Saya berharap Gubernur Jatim menegur pihak Balai Besar, karena saya dengar tendernya sudah selesai. Saya rasa sudah saatnya Gubernur memberi peringatan tegas, agar segera dilakukan pembenahan dan peningkatan jalan Daendels," ungkap pria asal Lamongan itu, Senin (10/4).
Baca Juga: Kecelakaan Karambol Kembali Terjadi di Tuban, Libatkan 2 Truk dan 1 Mobil Pribadi
Aqib juga menuntut agar perbaikan jalan dilakukan segera, sehingga sebelum Ramadhan tiba sudah dapat terselesaikan. Dengan begitu siap dilalui saat masa mudik dan arus balik lebaran.
"Dari hasil reses kemarin, warga Gresik mendesak agar pada bulan ramadhan jangan sampai kondisi jalan ini terus bermasalah. Apalagi jalur ini adalah jalur mudik dan balik, jadi harus diantisipasi dari sekarang. Karenanya Kami mendesak agar gubernur segera menegur Balai Besar Jalan Nasional VIII Jatim, agar segera memperbaiki jalur jalan Daendels itu," ungkap Husnul Aqib.
Sementara itu Gubernur Jatim, Soekarwo menegaskan dirinya sudah berulang kali mengingatkan bahkan meminta agar pejabat yg terkait dicopot saja karena tidak bisa kerja. Namun, dirinya mengakui Pemprov sendiri tidak bisa berbuat apa-apa karena berdasar masukan BPK Pemprov Jatim tidak diperbolehkan melakukan diskresi.
Baca Juga: Tinjau Arus Balik di Tuban, Kapolda Jatim: Faktor Utama Laka Lantas adalah Kelalaian Manusia
"Kita suruh nyopot, pak menteri bilang ini semua terjadi di seluruh Indonesia. Masak sak Indonesia mau dicopot. Yang bisa kita lakukan ya mendorong pak menteri untuk melakukan PL atau pengerjaan disemen dulu atau ditutup sementara. Nanti kalau sudah dikerjakan secara benar didongkel semennya, lalu diaspal. Pemprov sendiri sudah menyiapkan aspalnya, tapi tidak bisa digunakan untuk memperbaiki," imbuh orang nomor satu di Jatim ini. (mdr/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
