Sumarno
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Keluhan soal sarana dan fasilitas yang rusak di Alun-Alun maupun taman-taman di Kota Gresik ditanggapi BLH (Badan Lingkungan Hidup) setempat.
OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang bertanggungjawab atas perawatan dan pemeliharaan taman ini berjanji segera memperbaiki semua sarana yang rusak. "Segera kami lakukan perbaikan," kata Kepala BLH Pemkab Gresik Sumarno kepada BANGSAONLINE.com, Senin (29/5/2017).
Baca Juga: Kepala DLH Gresik Bantah Dimarahi Komisi III karena Tanaman di Taman Kota Mati
Sumarno berjanji segera meminta bawahannya untuk melakukan pengecekan. "Tujuannya, untuk mendata jenis mainan apa saja yang rusak. Sehingga, bisa langsung dilakukan perbaikan," jelasnya.
Ia mengakui anggaran untuk perawatan taman dan segala sarana pendukung cukup besar. Namun, ia mengaku tidak hafal berapa nominal anggarannya. "Yang hafal Kabid Pertamanan," terangnya.
Dalam kesempatan itu, Sumarno menjelaskan bahwa tidak semua sarana di taman Kota Gresik ditangani oleh BLH. Sebab, ada sejumlah taman yang pemeliharaannya diserahkan ke sejumlah perusahaan melalui CSR (corporate social responsibility).
Baca Juga: Tanaman di Taman Kota Mati, Komisi III DPRD Gresik Marahi Kepala DLH
"Seperti taman di Sentolang Kecamatan Kebomas. Taman kota ini pemeliharaannya menjadi tanggungjawab salah satu perusahaan di kota Gresik melalui program CSR-nya," terangnya.
Meski begitu, Sumarno menyatakan pihaknya akan memantau semua taman untuk menjadikan kota Gresik agar makin hijau dan asri. "Kami akan memperbanyak hutan kota untuk memperteduh kota," terangnya.
"Kami juga telah meminta para pengusaha tambang agar mereklamasi lahan galian dengan cara memperbanyak tanaman di lahan tersebut. Sehingga, keberadaan lahan yang tak terpakai tersebut tidak gersang," pungkasnya. (hud/rev)
Baca Juga: Peringati HUT Lalu Lintas ke-67, Polres Gresik Gelar Jalan Sehat dan Berikan Penghargaan ke 5 Warga
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
