TUBAN, BANGSAONLINE.com - Sudah tiga hari terakhir ini pasokan air bersih dari PT. Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Lestari Kabupaten Tuban ke masyarakat mampet. Kondisi ini mengakibatkan warga bingung karena mereka kehabisan persediaan air untuk mandi, masak, mencuci, dan kebutuhan lainnya.
Salah satu yang mengalami hal ini adalah Devi Wahyuningtyas, warga perumahan Karang Indah. Ia mengaku sudah 4 hari rumahnya tidak teraliri air dari PDAM. "Kantor tempat saya bekerja yang berada di gang Ngemplak, Kelurahan Sidorejo airnya juga tidak mengalir sejak 2 hari lalu," keluhnya.
Baca Juga: Rektor IIKNU Tuban Pastikan Kesiapan Lulusan Profesi Bidan dan Ners
Hal serupa juga dialami Joni, pemilik warung kopi. “Air untuk masak, cuci, dan mandi habis. Sampai ambil air di Desa Kembangbilo,” ucap salah satu pemilik warung kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (24/8).
Dikonfirmasi secara terpisah, Direktur PDAM Kabupaten Tuban Slamet Riyadi membenarkan adanya kendala distribusi air dari PDAM. Ini disebabkan adanya perbaikan pipa saluran air PDAM di Jalan Merakurak-Bogorejo, Desa Mandirejo, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban.
“Terjadi kebocoran pipa saluran air akibat perlebaran jembatan di Desa Mandirejo,” jelas Slamet saat meninjau lokasi perbaikan pipa tersebut.
Baca Juga: Warga Enggan Dievakuasi, Dandim Tuban Siagakan Prajurit TNI Bantu Warga Terdampak Banjir
Slamet mengatakan hingga kini pihaknya terus berupaya mengebut pengerjaan perbaikan pipa saluran air tersebut. ”Saya harap warga bisa bersabar menunggu perbaikan selesai. Kita upayakan nanti sore pipa selesai diperbaiki dan air dapat mengalir ke rumah pelanggan,” pungkasnya. (gun/wan/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News