Cak Nur Bidik Bupati Ipong, Anwar Sadad, dan Kang Yoto Sebagai Pendamping di Pilgub Jatim

Cak Nur Bidik Bupati Ipong, Anwar Sadad, dan Kang Yoto Sebagai Pendamping di Pilgub Jatim Tim pemenangan Nurwiyatno, Mohammad Reno Zulkarnaen. foto: DIDI ROSADI/ BANGSAONLINE

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Salah satu kandidat cagub dari Partai Demokrat dan Partai Golkar Jatim, Nurwiyatno, mulai membidik kader-kader potensial dari beberapa partai politik yang kemungkinan besar bisa diajak koalisi. Di antara tokoh yang dibidik menjadi pasangan kepala inspektorat Jatim adalah Ipong Mukhlisoni (Bupati Ponorogo), Anwar Sadad dari Partai Gerindra, serta Kang Yoto (Bupati Bojonegoro) dan Masfuk, Ketua PAN Jatim.

Tim pemenangan Cak Nur, sapaan akrab Nurwiyatno, Mohammad Reno Zulkarnaen membenarkan bahwa pihaknya terus melakukan komunikasi ke beberapa parpol di Jatim untuk penjajakan koalisi di Pilgub Jatim 2018 karena parpol-parpol tersebut tidak membuka pendaftaran Bacagub dan Bacawagub Jatim.

Baca Juga: Direksi dan Karyawan Sekar Laut Sidoarjo Kompak Dukung Khofifah, Disebut Cagub Paling Ngayomi

"Dalam waktu dekat kami akan silaturrahim ke Partai Gerindra dan Partai Amanat Nasional (PAN) sekaligus penjajakan mencari pasangan dari kader-kader terbaik partai tersebut," ujar Reno Zulkarnaen, Senin (28/8).

Ia mencontohkan, di Partai Gerindra ada nama Anwar Sadad sekretaris DPD Partai Gerindra Jatim dan Ipong Mukhlisoni Bupati Ponorogo yang dulunya maju lewat Partai Gerindra. Sedangkan di PAN, ada nama Suyoto Bupati Bojonegoro dua periode dan Masfuk ketua DPW PAN Jatim yang juga mantan Bupati Lamongan dua periode.

"Namanya saja penjajakan, keputusan akhir tentu tetap di DPP masing-masing partai," jelas Reno.

Baca Juga: Gus Miftah Beber Alasannya All Out Dukung Khofifah di Pigub Jatim 2024

Langkah proaktif Cak Nur menjalin komunikasi dengan sejumlah partai di Jatim itu dikarenakan pihaknya optimis bakal mendapatkan rekomendasi dari Partai Demokrat. Pasalnya, visi dan misi Cak Nur adalah melanjutkan jembatan emas pembangunan Jatim yang sudah dirancang Pakde Karwo.

"Pak Nur itu birokrat yang selalu mendampingi Pakde Karwo sehingga tahu betul konsep pembangunan Jatim," ujar politisi Partai Demokrat.

Selain komunikasi dengan parpol, lanjut Reno, Cak Nur juga melakukan sosialisasi ke masyarakat di berbagai daerah. Seperti ke Pacitan bersamaan dengan kegiatan pulang kampung Ketum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Sapa Ribuan Pekerja MPS Prigen, Khofifah Ajak Shalawatan dan Motivasi Jadi Perempuan Sukses

"Kami juga keliling di hari Sabtu dan Minggu untuk menyapa masyarakat di daerah-daerah. Kami menyerap aspirasi tentang keinginan masyarakat," tambahnya.

Ditanya apakah Cak Nur juga akan ikut mendaftar di PPP Jatim yang sudah mulai membuka pendaftaran Bacagub dan Bacawagub Jatim, Reno menyatakan masih pikir-pikir. "Sebab kalau mendaftar itu juga harus dipastikan mempunyai link (jaringan) dengan pengurus di tingkat DPP, karena semua rekomendasi partai itu menjadi kewenangan DPP," terangnya.

"Selama ada partai yang welcome kepada Cak Nur, Insya Allah, kami akan mendaftar," pungkas Sekretaris Persatuan Alumni GMNI Jatim ini. (mdr)

Baca Juga: Kunjungi Situs Ndalem Pojok, Risma Teteskan Air Mata

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO