Diduga Tidak Terima Bayinya Mati, Sekeluarga Ngamuk Obrak-abrik RSUD Dr. Koesma Tuban

Diduga Tidak Terima Bayinya Mati, Sekeluarga Ngamuk Obrak-abrik RSUD Dr. Koesma Tuban Petugas saat memasang police line.

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Diduga karena tak terima bayinya meninggal, orang tua pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Koesma Kabupaten Tuban mengamuk. Pihak keluarga mendatangi rumah sakit dan melakukan pengerusakan terhadap beberapa fasilitas.

Akibat kejadian ini, beberapa peralatan seperti monitor komputer, kursi dan meja kaca mengalami kerusakan.

Baca Juga: Penyidik Satreskrim Polres Tuban Mulai Periksa Korban Dugaan Penggelapan Dana BMT AKS Bancar

Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Muhammad Wahyu Latief saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan pengerusakan tersebut. "Petugas sudah mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Motif pelaku sementara belum bisa dipastikan. Sebab, sampai saat ini masih dalam tahap penyelidikan," katanya.

Ia mengungkapkan kerusakan terjadi di bagian pelayanan umum. Meski begitu, sampai saat ini pihaknya belum melakukan penahanan kepada pelaku karena masih melakukan penyelidikan.

"Kasus pengerusakan ini masih pendalaman. Jika terdapat alat bukti lengkap dan adanya unsur tindak pidana atau perbuatan melawan hukum, petugas akan tindak sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku," ujarnya.

Baca Juga: Gegara Pohon Pisang Rusak, Kakek di Tuban Nekat Bacok Tetangganya

"Kita masih menunggu laporan dari pihak rumah sakit. Sampai saat ini belum menerima keterangan dari pihak korban atau pihak rumah sakit," pungkasnya. (gun/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO