SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksamana Muda (Laksda) TNI Darwanto, S.H., M.A.P., secara resmi menutup acara Asia Pacific Submarine Conference (APSC) ke-17 tahun 2017, bertempat di ruang Isyana, Ballroom Hotel Bumi Surabaya, Kamis (26/10/2017).
Dalam amanat Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P., yang dibacakan oleh Pangarmatim Laksda TNI Darwanto, bahwa selama tiga hari ini konferensi terlaksana sangat dinamis dan konstruktif.
Baca Juga: Plt Wali Kota Pasuruan Hadiri Peresmian Kampung Bahari Nusantara di Kelurahan Tambaan
Pada pelaksanaan diskusi, seluruh peserta telah menyampaikan ide dan gagasan masing-masing serta mendapatkan hal-hal yang substansial. Hal pokok yang telah didiskusikan dalam forum ini mencerminkan komitmen untuk terus memperluas kemampuan dalam hal penyelamatan dan keselamatan kapal selam di kawasan.
"Tentunya sangat disadari bahwa operasi kapal selam memiliki resiko kecelakaan yang tinggi di laut, tetapi risiko-risiko ini dapat diminimalisir serta dikelola jika memiliki pengetahuan, pengalaman, latihan penyelamatan dan keselamatan kapal selam yang cukup memadai, di mana hal itu dapat diterapkan di tiap angkatan laut yang berbeda. Forum ini akan menambah kesadaran dan kesiapan untuk melaksanakan operasi penyelamatan kapal selam. Semoga hal ini dapat mengurangi resiko yang dihadapi oleh para pengawak kapal selam saat bertugas," papar Kasal.
Usai sambutan, Pangarmatim menandai akhir pelaksanaan Asia Pasific Submarine Conference ke-17 di Surabaya dengan pemukulan gong bersama delegasi dari Perancis yaitu RADM Antoine Lecoq selaku Deputy Commander of French Submarine dan delegasi lainnya.
Baca Juga: Hari Armada ke-79, Adhy Karyono Apresiasi Kontribusi Aktif TNI AL dalam Pembangunan di Jawa Timur
Selanjutnya, Pangarmatim sebagai ungkapan terima kasih memberikan cinderamata berupa miniatur kapal selam kepada seluruh peserta APSC dari 24 Negara Asia Pasifik dan Eropa.
Dalam jumpa pers dengan awak media, Pangarmatim mengatakan selain kerja sama militer, kegiatan ini untuk menjalin persahabatan dan diplomasi. Dengan men-setting kegiatan sebaik-baiknya, mereka sangat apreasi dan menggambarkan bahwa Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia.
“Hari ini berkumpul orang-orang kapal selam memiliki satu tujuan yaitu mengutamakan keselamatan dalam pengoperasian kapal selam yang berada di kedalaman 600 hingga 1000 meter yang sangat sulit melakukan pertolongan di bawah laut. Untuk itu, kita selalu update tentang teknologi melalui penyampain teknis dan peralatan yang digunakan dalam penyelamatan kapal selam,” ujarnya.
Baca Juga: TNI AL Resmi Punya Lapangan Tembak Berteknologi ITMS di Kodiklatal Surabaya
Hadir dalam acara tersebut, para Perwira Tinggi dari delegasi Jepang RADM Yoshitaka Ozama, Korsel RADM Park No-Cheon, USA RDML Richard Allen Correll, India CMDE Srinivas Ganapathi, Indonesia Laksma TNI Tunggul Suropati, dan beberapa Perwira peserta APSC dari negara lainnya. Selain itu hadir Irarmatim, Para Pejabat Utama Koarmatim, Para Komandan Satuan jajaran Koarmatim, dan seluruh pendukung acara Asia Pacific Submarine Conference 2017. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News