Ketua Panwaskab Gresik M. Imron Rosyadi saat mengambil sumpah anggota Panwascam. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Bupati Gresik Sambari Halim Radianto meminta agar panitia pengawas kecamatan (Panwascam) tegak lurus dalam menjalankan tugas sebagai pengawas Pemilu. Baik itu pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2018, maupun Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilu Presiden (Pilpres) 2019.
Hal ini diungkapkan Bupati saat memberikan sambutan pada pelantikan anggota Panwascam se-Kabupaten Gresik di Hotel Pesona, Gresik, Jumat (11/11/2017).
Baca Juga: Rakor Pilgub, PDIP Gresik Desak Bawaslu Berani dan Tegas Tindak Pelanggaran
Bupati yakin anggota Panwascam yang dilantik merupakan putra-putra terbaik di masing-masing kecamatan. Dia juga yakin bahwa yang menjadi anggota Panwascam murni hasil seleksi panitia.
"Saya pastikan tidak titip siapa-siapa meski saya kenal sejumlah anggota Panwascam yang dilantik. Makanya anggap saja tidak ada titip-titipan, sehingga semuanya independen," sambungnya.
Dalam kesempatan ini, Bupati meminta agar Panwascam selalu koordinasi dengan 3 pilar, yakni Polsek, Koramil, dan Camat, dalam menjalankan tugasnya. "Saya minta camat bantu tugas-tugas Panwascam," pintanya.
Bupati juga mengingatkan kepada Panwascam agar selalu menjaga integritasnya sehingga tidak dimanfaatkan pihak-pihak tertentu. "Jangan sampai ada titip-titipan baik dari parpol maupun lainnya. Juga jangan menerima info palsu atau hoax," pungkasnya.
Senada dikatakan Ketua Panwaskab Gresik M. Imron Rosyadi. "Saya minta banyak pencegahan, jangan tindakan. Karena tindakan bisa memicu hal-hal tidak diinginkan," katanya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
BANGSAONLINE VIDEO
