Diterjang Banjir, Sejumlah Perbankan di Pacitan Harus Offline-kan Layanan

Diterjang Banjir, Sejumlah Perbankan di Pacitan Harus Offline-kan Layanan Situasi salah satu perbankan di Pacitan. Nampak beberapa pegawai bank harus dievakuasi personil TNI. foto: ist

PACITAN, BANGSAONLINE.com - Selain akses jalan dan sejumlah infrastruktur, banjir dan tanah longsor di Pacitan juga melumpuhkan semua aktivitas perekonomian. Khususnya dunia perbankan juga terkendala dengan musibah bencana alam kali ini. Banyak dari perbankan milik pemerintah, terpaksa harus meng-offline-kan pelayanan.‎

"Selain pertimbangan keamanan, jaringan koneksi data juga sulit. Sehingga sementara waktu kita menutup pelayanan, khususnya nasabah yang menggunakan anjungan tunai mandiri (ATM). Akan tetapi yang transaksi tunai, sebagian masih bisa kita layani," ujar Suci Wahyu Budi Wirawan, Kepala Unit BRI Pacitan Timur, Rabu (29/11),

Uci, begitu Suci Wahyu karib disapa mengungkapkan, untuk transaksi melalui aplikasi mobile banking, sebagian di antaranya masih bisa dilakukan. "Namun kalau transaksi dengan perbankan lain, memang agak sulit. Sebab jaringan atau server masing-masing perbankan tidak sama. Ada yang bisa, juga ada yang ngadat," tuturnya.

Lebih lanjut, Uci mengungkapkan, matinya pelayanan di sejumlah ATM lantaran aliran listrik memang sengaja dipadamkan. Sebab dikhawatirkan ada kebocoran aliran listrik yang berpotensi mengakibatkan celaka bagi nasabah. "Demi keamanan, memang banyak yang kita offline kan," tegas dia.

Informasi senada juga didapat dari perbankan lainnya di Pacitan. PT Bank Jatim Cabang Pacitan misalnya, juga sempat mematikan pelayanan di ATM yang ada di kantor cabang pembantu Kecamatan Arjosari.

"Karena kemasukan banjir, semua jaringan kita matikan. Sehingga ATM di kantor cabang pembantu Arjosari masih belum bisa digunakan," ujar salah seorang pejabat di Bank Jatim Pacitan yang meminta namanya tidak dipublikasikan.

Sementara untuk pelayanan di kantor cabang, sumber tersebut menegaskan masih bisa dilakukan, meski tak selancar sebelum ada bencana banjir.

"Pelayanan lainnya masih bisa kita lakukan. Termasuk mobile banking juga masih on, sekalipun tidak selancar pada hari-hari sebelum terjadi musibah bencana alam," bebernya. (yun/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO