PACITAN, BANGSAONLINE.com - Hampir semua perbankan di Pacitan sejauh ini masih disibukkan melakukan langkah-langkah pendataan terhadap para debitur terdampak bencana alam banjir dan tanah longsor yang tejadi, Selasa (28/11) lalu. Beberapa dari mereka mengakui, memang banyak sekali debitur yang belum mengangsur pinjamannya hingga batas akhir bulan kemarin.
Seperti diungkapkan Rudy, salah seorang penyelia kredit di Kantor Cabang PT. Bank Jatim Pacitan yang berhasil dihubungi wartawan. Menurutnya, mulai Senin (4/12) pihaknya akan kembali mengunjungi sejumlah nasabahnya yang terdampak bencana di beberapa kecamatan. "Mereka akan kami datangi dan dilakukan pendataan," katanya, Minggu (3/12).
Baca Juga: Tanah Longsor Kembali Melanda Sejumlah Wilayah di Pacitan
Dia mengungkapkan, sejauh ini belum ada petunjuk atau instruksi dari kantor pusat terkait langkah-langkah apa yang akan diambil terhadap para debitur terdampak bencana. Begitu pun saat ditanya wartawan kemungkinan dilakukannya rescheduling ataupun restrukturing kepada para nasabah kredit, Rudy belum bisa memberikan keterangan pasti.
"Kami akan melakukan langkah-langkah pendekatan agar mereka bersedia menyelesaikan tunggakan angsuran yang belum diselesaikan. Sebab sampai akhir bulan kemarin, memang masih banyak debitur yang belum mencicil pinjamannya," jelasnya.
Saat ditanya berapa jumlah debitur terdampak bencana serta nominal kredit yang belum terselesaikan, Rudy belum bisa memastikan.
Baca Juga: Abrasi Bantaran Sungai Grindulu di Desa Mentoro Ancam 64 Kepala Keluarga
"Mayoritas debitur kami ada di perkotaan dan mereka kebanyakan karyawan berpenghasilan tetap. Sedangkan yang tersebar disejumlah kecamatan terdampak bencana, hanya kredit mikro dengan skala nominal tidak begitu besar," tuturnya. (yun/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News