MALANG, BANGSAONLINE.com - Program-program prioritas utama yang telah dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Timur pada tiga tahun belakangan telah mendapat pengakuan dari pemerintah pusat. Hal itu dapat dilihat dari berbagai macam penghargaan yang diberikan oleh pusat kepada Provinsi Jawa Timur. Meski begitu, masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Salah satu kekurangan yang perlu diperbaiki dan mendapat perhatian adalah terjadinya kesenjangan sosial yang semakin lebar di tengah masyarakat,” ungkap Wakil Gubernur Jawa Timur Drs. H. Saifullah Yusuf saat menghadiri Ngaji Aswaja, Silaturahim Mubalighot serta Aktivis Perempuan se-Malang Raya di Pondok Pesantren Sabilurrosyad Gasek Malang, Sabtu (23/12).
BACA JUGA:
- Rahasia Sukses Khofifah Bangun Jawa Timur Selama 5 Tahun: Ikhtiar Dhohir Maupun Batin
- Safari Ramadhan di Madiun, Pj. Gubernur Adhy Bagikan Zakat Produktif, Tali Asih, dan Santunan Yatim
- Nuzulul Quran, Pj Gubernur Jatim Ajak ASN-Masyarakat Giatkan Tadarus dan Cinta Quran
- Di Sidang Paripurna Raperda RUED, Pj Gubernur Jatim Sebut Potensi EBT Capai 188.410 MW
Beberapa upaya yang akan dilakukan oleh Wagub Jatim yang biasa disapa Gus Ipul itu antara lain menyeimbangkan pembangunan yang dilaksankan di kota dan kabupaten. Seperti pembangunan jalan tol lingkar Jawa Timur dan pembangunan jalan-jalan arteri.
“Pembangunan jalan tol lingkar Jawa Timur yang didukung dengan pembangunan jalan arteri merupakan salah satu upaya Pemerintah Provinsi Jawa Timur agar tidak terjadi kemacetan disaat tertentu, yang mengakibatkan terhambatnya perputaran roda perekonomian,” ungkapnya.
Upaya lainnya yaitu memperkuat toko rakyat, karena mereka tidak akan sanggup bersaing dengan toko retail yang saat ini tumbuh subur di tengah masyarakat. “Batasi pertumbuhan toko retail yang ada saat ini,” pintanya.
Demikian pula dengan pembangunan yang sedang berjalan, Gus Ipul sangat mengharapkan pembangunan yang pro rakyat, pro petani dan menghargai kearifan lokal.