NGAWI, BANGSAONLINE.com - Nahas menimpa Mulyadi (34), seorang pencari ikan warga Dusun Jublek, Desa Gerih, Kecamatan Gerih, Kabupaten Ngawi. Ia ditemukan tewas tengkurap di Sungai Jublek dekat tempat tinggalnya.
Informasi yang dihimpun BANGSAONLINE, Rabu (3/1) sekitar pukul 06.00 WIB korban pamit hendak mencari ikan di sungai dengan cara menyetrum. Ia berangkat dengan membawa peralatan mencari ikan itu berupa aki bekas sepeda motor.
Baca Juga: Masuk Musim Hujan, BPBD Ngawi Bersama Forkopimda Gelar Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana
Sekitar pukul 09.30 WIB, Samirin (60) warga Dusun Kepuh, Desa Gerih juga berniat mencari ikan di sungai yang melintasi desanya itu. Tiba-tiba Samirin melihat peralatan milik korban tersebut berada di dalam air sungai.
"Saya waktu akan mencari ikan di sungai tahu ada setrum dan aki di sungai. Lalu saya mencari yang mempunyai alat ini," jelas Samirin.
Saat dicari, ia menemukan sesosok mayat yang sudah dalam keadaan tengkurap di dalam air tidak jauh dari alat setrumnya. Seketika Samirin berusaha meminta bantuan pada warga yang kebetulan saat tersebut lewat. Setelah korban dipinggirkan, mereka lalu melaporkan kejadian tersebut ke kantor Polisi Pos Sub Sektor Gerih.
Baca Juga: Polres Ngawi Ringkus 2 Pengguna Sabu
Setelah melakukan olah TKP dan visum di Puskesmas Widodaren, petugas tidak menemukan adanya tindak kekerasan pada tubuh korban. "Karena keluarga sudah menerima kematian korban dan menyatakan tidak akan menuntut pada siapapun jenasah korban langsung diserahkan pada keluarga untuk dimakamkan sore harinya," terang Kassubag Humas Polres Ngawi AKP Eko Setyo Martono. (nal/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News