BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah melakukan kunjungan dalam rangka studi banding ke Kantor Dinas Perikanan dan Pangan (Disperipangan) Kabupaten Banyuwangi, Rabu (7/2).
Kunjungan yang dipimpin langsung oleh Sekretaris Dinas Perikanan Kotawaringin Barat ini disambut langsung oleh Kepala Disperipangan Banyuwangi Ir. Harry Cahyo Purnomo, MSi.
Baca Juga: Pemkot Kediri Studi Tiru Layanan Aduan 112 dan SP4N LAPOR! ke Pemkab Banyuwangi
"Mereka bertujuan untuk menggali tentang berbagai program usaha dan inovasi dalam rangka mengembangkan usaha perikanan yang sudah dilaksanakan oleh Disperipangan Banyuwangi," ungkap Harry.
Dalam pertemuan itu, Harry juga menerangkan geografis wilayah Banyuwangi yang memiliki panjang garis pantai sekitar 175,8 km dari sisi timur utara sampai selatan. Dari 25 kecamatan ada 11 kecamatan yang memiliki pantai sangat pontesial dibuat ecowisata.
"Kami juga membuat inovasi gema pamili (gerakan masyarakat pangan mina lestari) untuk mewujudkan ecowisata dengan sistem konservasi dan edukasi," jelasnya.
Baca Juga: Bupati Banyuwangi Gelar Halalbihalal Bersama Ribuan Pegawai Pemerintah
Dengan adanya program ecowisata ini, lanjut Harry, dapat menambah peluang perekonomian masyarakat di kawasan tersebut. Harry mengatakan bahwa program itu (gema pamili) merupakan suatu bentuk pengaplikasian gerakan pemanfaatan lahan pertanian untuk budidaya ikan tawar dalam mewujudkan kemandirian pangan agar bisa meningkatkan produktivitas.
Gema pamili ini mempunyai diversifikasi yang meliputi mina naga (pemeliharaan ikan dengan buah naga), mina padi (pemeliharaan ikan dengan padi) dan mina jeruk (pemeliharaan ikan dengan jeruk).
"Dengan cara ini petani selain bisa memanen buah, padi dan tumbuhan lain (palawija), petani juga bisa memanen dan menikmati ikan tawar yang dibudidaya melalui mina lestari di area pertaniannya," imbuh Harry.
Baca Juga: Dongkrak Pencatatan KI Komunal, Kemenkumham Gandeng Pemkab Banyuwangi-Dewan Kesenian Blambangan
Selain gema pamili, Harry juga menjelaskan tentang pengurusan surat yang menggunakan sistem jemput bola dan online agar semakin cepat.
Sementara Sekretaris Kelautan dan Perikanan Kotawaringin Barat Rudolf Dita, SP.MSi berterimakasih atas sambutan yang diberikan oleh Disperipangan Banyuwangi.
"Hasil dari study banding ini kami akan terapkan dan aplikasikan di wilayah kami agar usaha nelayan di kota kami semakin berkembang dan maju perekonomiannya," terangnya kepada Bangsaonline.com. (gda/ian)
Baca Juga: PTPN dan KAI Gelar Program "Relawan Bhakti BUMN"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News