NasDem Jatim: Pilgub, Jangan Lakukan Kampanye Hitam

NasDem Jatim: Pilgub, Jangan Lakukan Kampanye Hitam Muzammil Syafi'i, Wakil Ketua DPW Partai NasDem Jatim (bertopi) saat menghadiri kampanye damai KPU Jatim. foto: DIDI ROSADI/ BANGSAONLINE

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPW Partai NasDem Jatim, Muzammil Syafi'i mengimbau semua lapisan masyarakat, khususnya kader NasDem di Seluruh daerah di Jatim untuk tidak melakukan kampanye hitam dalam memenangkan calon dukungannya, khususnya di 2018.

"Kita harus mengedepankan Akhlakul Karimah, tidak boleh menghalalkan segala cara," tutur Muzammil Syafi'i saat ditemui disela-sela acara Kampanye Damai yang diselenggarakan oleh KPU Jatim di Halaman Parkir Giant Maspion Square, Surabaya, Minggu (18/2).

Baca Juga: Relawan Jari Mata Siap Kawal Kemenangan Khofifah-Emil Hingga Akhir

Ketua Fraksi NasDem Jatim ini mengajak agara semua pihak menjaga keutuhan masyarakat dengan tidak melakukan kampanye hitam. " Mari kita berkampanye dengan cara-cara yang bermartabat dengan tidak membeli suara dengan money politik pada masyarakat," tandasnya.

Menurut Muzammil, Pilgub harus menjadi ajang untuk menggerakkan mesin partai, ajang konsolidasi, terutama dalam memenangkan pasangan yang didukung Partai NasDem dalam , yaitu pasangan Cagub-cawagub nomor urut satu, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak.

Mantan Wakil Bupati Pasuruan ini juga memuji kekompakan dan kesiapan tim Khofifah-Emil dalam pelaksanaan Kampanye Damai 2018. " Melihat kesiapan team kreatif Bu Khofifah saya lihat lebih unggul dari GI, baik dari sisi penampilan maupun dari sisi jumlahnya," pungkas Ketua Majelis Alumni IPNU Jatim ini.

Baca Juga: Warga Jatim Berjubel Hadiri Kampanye Terakhir Khofifah-Emil, Kiai Asep: Menang 70%

Seperti sudah ditetapkan oleh KPU Jatim, bahwa gelaran 2018 ini resmi diikuti oleh dua pasangan Calon, yaitu pasangan Cagub-cawagub nomor urut satu, Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak, yang salah satu partai pengusungnya adalah Partai NasDem. Dan yang kedua adalah Saifullah Yusuf - Puti Guntur Soekarno. (mdr/ns) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO