BLITAR, BANGSAONLINE.com - Maraknya aksi pembobolan dana nasabah bank melalui metode skimming masih meresahkan masyarakat. Tak terkecuali di wilayah Kabupaten Blitar.
Mengantisipasi hal itu, Polres Blitar melakukan pengecekan ke sejumlah mesin ATM di Kabupaten Blitar. ATM yang berada di pinggiran kota serta ATM yang jauh dari jangkauan bank pemilik mesin ATM menjadi sasaran pengecekan.
Baca Juga: Polres Blitar Amankan 6 Pelaku Judi Online dari Pelbagai Lokasi
Kasatreskrim Polres Blitar AKP Rifaldhy HP mengatakan, ATM di pinggiran kota maupun yang jauh dari jangkauan bank rawan menjadi sasaran aksi skimming (pencurian data). Untuk itu polisi memastikan bahwa modus operandi pelaku skimming patut diwaspadai, termasuk di Kabupaten Blitar, karena pelakunya bekerja menggunakan perangkat canggih yang diletakkan di mesin ATM.
"Aksi kejahatan tersebut banyak dilakukan di daerah, sebab pengawasan lebih longgar. Selain itu, masyarakat di daerah belum terlalu mengerti tentang skimming dan peralatan yang dipakai. Untuk itu pengecejan kami fokuskan di ATM yang jauh dari pusat kota serta jauh dari jangkauan bank pemilik ATM," jelas AKP Rifaldhy kepada wartawan, Minggu (25/3).
Menurut dia, dengan maraknya aksi skimming, pihaknya akan terus memantau mesin ATM. Hal itu guna mencegah aksi skimming terjadi di wilayah hukum Polres Blitar. Serta untuk mengantisipasi aksi kejahatan lainnya.
Baca Juga: Suami Pembacok Istri di Blitar Diringkus
"Kami akan semakin intens melakukan pemantauan, selain agar tidak ada aksi skimming hal ini juga dilakukan untuk mencegah aksi kejahatan yang sering terjadi," paparnya.
Pihaknya juga memberi imbauan kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dan waspada. Terutama jika menemukan hal mencurigakan di dalam ATM, untuk segera melaporkan ke pihak bank atau kepolisian.
"Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk segera melapor ke bank, atau kepolisian jika menemukan hal-hal mencurigakan di ATM," pungkasnya. (ina/rev)
Baca Juga: Polisi Buru Suami Pembacok Istri di Blitar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News