MALANG, BANGSAONLINE.com - Kemacetan di Kota Malang dan sekitarnya yang hingga kini belum terpecahkan dibedah oleh Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan (Barenlitbang) Kota Malang, lewat Seminar Solusi Strategi Transportasi Mengurangi Kemacetan. Seminar ini bertempat di Hotel Atria Malang, Rabu (4/4).
Pjs. Wali Kota Malang Wahid Wahyudi dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pemkot Malang selain memikirkan transportasi angkutan, juga sistem transportasinya. Program yang sudah diagendakan, kata Wahid, hendaknya menuju satu perubahan, bukan sekadar program rutinitas. "Demi peningkatan pelayanan ke masyarakat. Kami menginginkan adanya rumusan tentang infrastruktur, guna menunjang fasilitas jalan," kata Wahid.
Baca Juga: Semarak Grand Final Kakang-Mbakyu Kota Malang 2024
"Grand design pemilihan moda dan pengembangannya disesuaikan kebutuhannya. Semisal Angkutan massal berbasis bus," terangnya.
Wahid berharap, nantinya jika ada program pergantian (peremajaan) angkutan tidak sampai timbul gejolak sosial di masyarakat bawah. "Libatkan lah sopir kecil di dalam pengelolaannya," harap Wahid.
Sementara itu, Erik Setyo Santoso, Kepala Barenlitbang Kota Malang mengatakan seminar tersebut digelar dengan tujuan membuat rumusan, solusi, dan strategi yang efektif efisien, untuk mengurai dan mengatasi kemacetan di Kota Malang.
Baca Juga: Pj Wali Kota Malang Tinjau Pembangunan Area Parkir Stadion Gajayana
"Sehingga menghasilkan sistem transportasi orientasi aspek lingkungan, sosial, ekonomi sekaligus terintegritas tata ruangnya. Akhirnya fasilitas untuk pejalan kaki, bersepeda dan ruang publik memadai," pungkas Erik. (iwa/thu/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News