Antrean kendaraan terjadi pasca ambrolnya jembatan Babat-Widang.
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Putusnya jembatan Babat yang menghubungkan Kabupaten Tuban dan Kabupaten Lamongan membuat arus lalu lintas dari kedua arah tersendat.
Dari pantauan BANGSAONLINE.com, kemacetan terjadi sebelum dan sesudah jembatan Babat dari arah Tuban. Di wilayah Kecamatan Widang sendiri kemacetan terjadi hingga sepanjang sekitar 5 kilometer. Untuk itu, petugas dari Satlantas Polres Tuban menggunakan sistem buka tutup jalur untuk mengurai kemacetan.
Baca Juga: Belum Genap Sebulan Diperbaiki, Jembatan Damseng Senori Sudah Rusak
"Ya mas, kita buka untuk bergantian, karena tidak memungkinkan untuk dilalui dari dua arah secara bersamaan," ujar Kasatlantas Polres Tuban, AKP Eko Iskandar kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (17/4).
Selain itu, petugas juga melakukan pengalihan arus lalu lintas dari arah Semarang menuju Surabaya sebelum melewati jembatan Babat. Kendaraan dari barat diarahkan melewati jalur pesisir utara Tuban menuju Kabupaten Lamongan, sedangkan sebagian lainnya diarahkan ke selatan melewati Kabupaten Bojonegoro.
"Pertigaan Manunggal utara kita alihkan lewat jalur pantura menuju Lamongan dan Surabaya, sebagian lainnya di pertigaan Pakah kita alihkan menuju Kabupaten Bojonegoro," tambahnya.
Baca Juga: Sempat Molor, Proyek Jembatan Dam Seng Senori Tuban Akhirnya Hampir Selesai
Sekadar informasi, petugas gabungan di TKP masih terus melakukan evakuasi terhadap badan truck dan korban yang diduga masih terjepit bodi truk. (gun/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
