SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri akan menjadi juru kampanye bagi Calon Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Calon Wakil Gubernur Puti Guntur Soekarno pada Kamis, 21 Juni 2018 mendatang.
Megawati akan menjadi jurkam bersama Ketua Umum DPP PKB dalam kampanye rapat umum di Lapangan Gulun, Kota Madiun, kawasan Mataraman. Kegiatan dimulai pukul 12.30 WIB.
Baca Juga: Hartono dari Fraksi PDIP Resmi Jabat Wakil Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto 2024-2029
“Kampanye ini juga untuk halalbihalal Hari Raya Idul Fitri bagi pendukung H. Saifullah Yusuf dan Hj. Puti Guntur Soekarno bersama masyarakat umum. Sekalian, memperingati Juni Bulan Bung Karno,” kata Hasto Kristiyanto, Sekjen DPP PDI Perjuangan (PDIP), di Kota Surabaya, Minggu (17/6/2018).
Gus Ipul dan Puti Guntur Soekarno akan hadir di kampanye akbar itu. “Ibu Megawati dan Cak Imin (panggilan akrab Muhaimin) akan memberikan pidato politik, yang menyemangati rakyat Jawa Timur. Rakyat diajak memilih pemimpin terbaik, H. Saifullah Yusuf dan Hj. Puti Guntur Soekarno, tanggal 27 Juni,” Hasto.
Sejumlah kepala daerah dari PKB dan PDIP juga hadir. Di antaranya Bupati Madiun Muhtarrom, Bupati Ngawi Budi ‘Kanang’ Sulistiyo, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Wakil Bupati Trenggalek Moch. Nur Arifin dan sejumlah kepala daerah/wakil kepala daerah lainnya.
Baca Juga: Pascaputusan MK, PDIP Gresik Minta Bawaslu Tindak Pejabat dan TNI-Polri Tak Netral di Pilkada 2024
Ini kampanye akbar kedua, yang digelar Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno. Yang pertama, digelar 15 Maret lalu, di Jember yang mencakup kawasan Tapal Kuda.
“Dalam kampanye di Madiun, juga akan ditampilkan parade budaya berisi kesenian-kesenian Jawa Timur. Parade budaya ini sekaligus memeriahkan Juni Bulan Bung Karno,” kata Hasto.
Parade budaya, kata dia, juga menjadi simbol sikap dan kepribadian Gus Ipul-Puti yang berkomitmen menjaga rakyat Jawa Timur seutuhnya.
Baca Juga: Umroh Pakai Hijab, DPR RI Minta Selebgram Transgender ini Ditangkap
“Mengayomi semua kebudayaan yang hidup di masyaraakat Jawa Timur,” kata Hasto.
Sehari sebelumnya, 20 Juni 2018 sore, Megawati berada di Kota Blitar untuk menghadiri Haul Bung Karno.
“Salah satu dari 3 peristiwa Bulan Bung Karno adalah wafatnya Sang Proklamator, 21 Juni. Kami biasa memperingati sehari sebelumnya,” kata Hasto.
Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Sampaikan Bela Sungkawa Atas Wafatnya Agus Sunoto Imam Mahmudi
Pesan apa yang mau disampaikan dari peringatan Bulan Bung Karno dalam kampanye Pilkada Jawa Tiimur? Kata Hasto, Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno akan selalu menjaga dan membawa ajaran-ajaran pendahulunya. Terutama Bung Karno dan para ulama NU.
Gus Ipul adalah cicit KH Bisri Syansuri, salah satu pendiri NU, ulama ulung di jamannya, dan pernah menjabat Rais Aam PBNU. Sedang Puti adalah cucu Bung Karno, sekaligus penerus ajaran-ajarkan kakeknya.
“Inilah pasangan kompak, memiliki watak religius dan nasionalis. Keduanya selalu menjaga spirit Merah Putih, merawat kebangsaan di Jawa Timur,” kata Hasto. (ian/rev)
Baca Juga: Pemilih PDIP dan Demokrat di Jombang Terbelah, Dukung Warsubi-Salman pada Pilkada 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News