SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Sekretaris DPD Partai Golkar Jawa Timur Sahat Tua Simanjuntak menyampaikan terimakasih kepada masyarakat Jawa Timur atas dukungan yang diberikan kepada pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak, sehingga menang dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2018. Menurut dia, kemenangan Khofifah-Emil adalah bukti kemenangan masyarakat Jawa Timur.
"Semua proses Pilgub Jatim berjalan dengan baik. Kepada masyarakat Jawa Timur terimakasih memberikan dukungan kepada Khofifah-Emil Dardak. Sekarang saatnya kembali bersatu, " kata Sahat, Jumat (29/6).
Baca Juga: Khofifah: Golkar Beri SK Tanpa Mahar, Jadi Referensi Partai Besar dalam Pencalonan
Sahat meminta agar partai pendukung Khofifah-Emil melaksanakan konsolidasi internal agar situasi di Jatim kondusif.
"Sambil menunggu ketetepan Komisi Pemilihan Umum (KPU) mari kita melakukan konsolidasi internal agar situasi kondusif," kata Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Jatim itu.
Sahat meminta agar semua kelompok bersatu untuk membangun Jawa Timur. Sebab, persatuan dan kondusivitas akan membuat Jatim semakin maju dan berkembang.
Baca Juga: Pilwali Surabaya, PKS Jatim Siap Usung Menantu Pakde Karwo, Bayu Airlangga
Menurut Anggota DPRD Jatim asal daerah pemilihan Kota Surabaya dan Kabupaten Sidoarjo tersebut, saat ini tidak adalagi Fraksi Khofifah atau Gus Ipul, tetapi Fraksi Jawa Timur.
"Jawa Timur ini tidak akan mungkin dibangun dengan satu kekuatan saja. Jawa Timur ini terlalu besar untuk dipimpin satu kelompok saja," imbuh alumni Universitas Surabaya (Ubaya) tersebut.
Sekadar diketahui, dari data real count KPU, total ada 97,11 persen suara yang masuk atau 63.658 TPS dari total 67.644 di Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2018.
Baca Juga: Resmi Terima SK dari Partai Golkar, Khofifah-Emil Mohon Doa Lanjutkan Jatim Cettar Jilid Dua
Pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak memperoleh 53,73 persen suara atau 9.883.978 suara. Sementara, pasangan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno memperoleh suara 46,27 persen atau 8.510.790 suara.
Data perolehan suara kedua kandidat itu dapat dilihat di situs infopemilu.kpu.go.id. Dalam situs itu juga bisa dilihat bahwa partisipasi pemilih di Pilgub Jawa Timur 2018 mencapai 67,21 persen atau 19.106.393 pemilih.
Sementara itu, komisioner KPU Jawa Timur Gogot Cahyo Baskoro mengatakan, pihaknya baru akan mengumumkan secara resmi setelah rekapitulasi hasil suara selesai. Diperkirakan, penghitungan selesai pada tanggal 7 sampai 9 Juli mendatang.
Baca Juga: Wakil Ketua Golkar Jatim: Semua Presiden dan Calon Presiden Ingin Bertemu Kiai Asep
"KPU Jatim tidak akan memberikan rilis sebelum rekap resmi Pilgub," pungkasnya. (mdr/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News