Anak Seorang Tambal Ban di Pamekasan Lulus Casis Bintara Polri

Anak Seorang Tambal Ban di Pamekasan Lulus Casis Bintara Polri Kiri: Agung dan Kanan: Kedua orang tuanya.

PAMEKASAN,  BANGSAONLINE.com - Sungguh beruntung apa yang sudah dialami oleh Fathor Razi, seorang Penambal Ban sepeda motor warga Jalan Bonorogo no. 19 Kabupaten Pamekasan.

Pasalnya, anaknya yang bernama Mohammad Agung Fadillah (20 th) dinyatakan lulus menjadi calon siswa (Casis) Bintara Polisi Republik Indonesia (Polri) pada pengumuman tanggal 3 Agustus 2018.

Baca Juga: Polres Pamekasan Bakal Tindak Tegas Aktivitas Galian C Ilegal yang Pakai Alat Berat

Putra pertama dari 4 bersaudara pasangan Fathor Razi dan Khosniati ini merupakan Casis Bintara Polri pengiriman dari .

Agung memang anak baik dan pekerja keras, kesehariannya berprofesi sebagai driver ojek online sebelum mendaftar menjadi anggota Polri.

"Alhamdulillah berkat usaha dan doanya, Agung terpilih untuk mengikuti pendidikan pembentukan Bintara Polri di Pusdik Porong," ungkap Fathor Rozi yang berharap anaknya menjadi Polisi yang melindungi masyarakat, Minggu (5/8).

Baca Juga: Kades Somalang Minta Polres Pamekasan Tindak Tegas Pelaku Judi Sabung Ayam di Desanya

Fathor Razi tidak menyangka kalau anaknya akan diterima menjadi Casis Bintara Polri. "Kalau masih mau bayar uang dari mana," ungkap bapak yang sehari-hari hanya mengandalkan pekerjaan menambal ban dan menjual bensin eceran.

Dikatakan Fathor, bahwa saat ada pengumuman pengambilan Bintara Polisi, Agung mencoba mendaftar melalui . "Pada rekrutmen anggota Polri ini, Agung tidak dipungut biaya sepeser pun mulai awal pendaftaran sampai pengumuman," jelas Fathor.

Di sela-sela rasa syukur dan bahagianya, Fathor menyampaikan terima kasih kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia yang telah memberikan kesempatan kepada anaknya untuk menjadi anggota Polri.

Baca Juga: Tim SFQR Lanal Batuporon Gagalkan Pengiriman Puluhan Karton Rokok Ilegal dari Pamekasan

"Lebih khusus, terima kasih kepada yang sudah membimbing dan membina Agung hingga bisa lulus dan mengikuti pendidikan di Pusdik Porong," ungkap Fathor dengan penuh rasa syukur. (err/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Haul Akbar di Masjid Nurul Huda Pamekasan, Satukan Generasi dan Santri Kiai Mattawi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO