KOTA MADIUN, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 300 lebih peserta yang merupakan anggota Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Kecamatan Kartoharjo mengikuti Bimtek (Bimbingan Teknis) penguatan lembaga kemasyarakatan, Rabu (15/8/2018).
Bimtek itu bertujuan agar peran dan fungsi lembaga masyarakat sebagai mitra pemerintah berjalan optimal.
Baca Juga: Rapat Paripurna Pengambilan Keputusan 2 Raperda Inisiatif DPRD dan 4 Raperda Kota Madiun
Wali Kota Madiun Sugeng Rismiyanto yang hadir dalam Bimtek itu berharap ke depan tidak ada masalah di masyarakat terkait program bantuan turun dari Pemerintah Pusat.
“Saya sebut saja PKH, jangan sampai nanti penyalurannya ada masalah baik masalah di masyarakat maupun di e-warong sebagai agen yang melaksanakan. Itu penting. Ini menciptakan suasana kondusivitas, terlaksanannya program yang sudah ada dan kebijakan-kebijakan dari pusat hingga daerah bisa sinergis,” ujarnya.
"LPMK wajib terus berkembang. Peningkatan SDM lembaga kemasyarakatan ini merupakan tanggung jawab pemerintah. Apalagi, kegiatan lembaga kemasyarakatan sejalan dengan visi-misi kepala daerah, kebijakan dari pemerintah provinsi, dan pemerintah pusat. Tak heran, materi bimtek juga terkait kebijakan-kebijakan pemerintah, langkah-langkah teknis, dan peraturan-peraturan," paparnya/
Baca Juga: Peringati HKN 2024, Pemkot Madiun Gelar Jalan Sehat Bareng Warga
“LPMK menjadi bagian yang harus bisa kerjasama dengan kelurahan dan kegiatan ini tidak bisa lepas dari kebijakan kebijakan pemkot, kecamatan dan kelurahan. Kelurahan sendiri harus kerjasama dengan LPMK jadi kita lebih mudah secara teknis,” pungkas Sugeng. (hen/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News