LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Rumah Tina, seorang nenek 80 tahun warga Dusun Dawar Desa Ardirejo, Kecamatan Sambeng, ludes terbakar, Minggu (2/9) pagi.
Dinding tembok, atap genting, dan kerangka kayu berukuran 8x15 meter habis dilalap si jago merah. Kebakaran terjadi akibat obat nyamuk bakar yang menyebar ke kasur, lalu membakar dinding dan atap kayu, hingga seluruh rumahnya ikut terbakar.
Baca Juga: Dua Rumah di Lamongan Ludes Terbakar, Ibu dan Anak Tewas Terpanggang
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
Sarip, saksi mata mengatakan sekitar pukul 07.30 WIB mengetahui kepulan asap dari sela-sela pintu dan atap rumah korban. Ia kemudian bergegas mendekati rumah korban, namun api sudah membesar.
Mengetahui hal itu, Sarip kemudian berteriak meminta pertolongan kepada warga sekitar. Warga pun berdatangan masuk ke dalam rumah menyelamatkan korban yang hidup sebatang kara dan berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.
Baca Juga: Kebakaran Pabrik Spare Part di Lamongan Berhasil Dipadamkan, Kerugian Ditaksir Capai Rp 1 Triliun
Api berhasil dipadamkan satu jam kemudian saat petugas Pemadam Kebakaran Kecamatan Ngimbang datang ke lokasi.
Kapolsek Sambeng, AKP Supriadi membenarkan menerima laporan dari warga bahwa terjadi kebakaran. Selanjutnya petugas langsung menuju TKP dan menghubungi petugas PMK Ngimbang. Kemudian pihak kepolisian dan petugas PMK serta warga bersama-sama berusaha memadamkan Api.
"Sumber api di duga disebabkan dari obat nyamuk bakar yang mengenai kasur, kemudian menjalar ke dinding dan atap rumah dari kayu. Dan saat terjadi kebakaran, Korban berada di dalam rumah sendirian," ungkap AKP Supriadi.
Baca Juga: Pabrik Spare Part Motor di Lamongan Terbakar
Setelah api berhasil dipadamkan, korban dan warga sekitar mencoba mencari barang-barang yang dapat diselamatkan. Kejadian tersebut diharapkan menjadi pelajaran bagi masyarakat, agar berhati-hati ketika menaruh obat nyamuk bakar. (qom/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News