LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Titik jaringan distribusi gas bumi rumah tangga (Jargas) milik Perusahaan Gas Negara (PGN) di Jalan Andan Wangi, Kelurahan Sidoharjo, Lamongan meledak, Rabu (19/8/2029) malam.
Djoko Bisono, salah satu warga menjelaskan, kejadiannya sekitar pukul 23.00 WIB. Saat suasana malam hening, tiba-tiba dikejutkan dengan suara ledakan keras.
Baca Juga: Ultraman Turun Tangan Bantu Warga Terdampak Kekeringan di Lamongan
Spontan warga sekitar kejadian berhamburan keluar menuju arah sumber suara. Warga terkejut, ternyata sumber suara terlihat menyemburkan api.
"Ada ledakan yang keras, lalu ada api menyembur keluar. Sumber api dari bawah trotoar. Bahkan penutup trotoar juga terlihat terlempar," katanya.
Kebakaran dipastikan berasal dari jaringan gas. Ini menjadikan warga panik. Khawatir api akan menjalar ke jaringan perumahan lainnya. Seketika itu, warga menghubungi pemadam kebakaran.
Baca Juga: Polres Lamongan Amankan 11 Tersangka Pengedar Narkoba, 2 di antaranya Pasutri asal Surabaya
Satu unit mobil pemadam kebakaran pun datang untuk memadamkan api akibat ledakan saluran gas itu.
Suwanto salah satu petugas PMK Lamongan menerangkan bahwa pihaknya tidak berani menyemprotkan air karena bersumber dari gas.
"Saya matikan kontrol saluran sumber gas, dan akhirnya padam karena gas menguap ke udara," ujar Suwanto.
Baca Juga: Resmikan YES Corner Perpusda Lamongan, Bupati Yuhronur Sumbang Ratusan Buku Pribadinya
Sementara, Alfan dari pihak PGN mengatakan, ledakan dan kebakaran yang terjadi di saluran gas yang tertanam di trotoar itu meledak bukan dari human error.
“Mungkin pipa bocor karena dimakan tikus dan kebakaran akibat puntung rokok,” ujarnya.
Seperti diketahui, jargas milik PGN ini sudah ada di sepanjang trotoar Kota Lamongan yang akan digunakan sebagai pengganti tabung gas. (lmg1/ian)
Baca Juga: Bupati Yuhronur Berangkatkan Seratus Rit Air Bersih untuk Dua Kecamatan di Lamongan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News